Persib Bandung

Asal Usul Selebrasi "Ice Cold" Ala Cole Palmer yang Buat Gelandang Persib Beckham Putra Disanksi

Beginilah asal-usul selebrasi "ice cold" atau kedinginan yang membuat gelandang Persib Bandung Beckham Putra menerima sanksi dari Komdis PSSI.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
KOMPAS.com/ADIL NURSALAM
SELEBRASI BERUJUNG SANKSI - Selebrasi gelandang Persib Bandung Beckham Putra saat terjadi gol kedua yang dicetak David da Silva ke gawang Persija Jakarta pada laga pekan ke-23 Liga 1 2024-2025, Minggu (16/2/2025) di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi. 

Beckham Putra Kaget

Sebelumnya, Beckham Putra merasa terkejut ketika mengetahui dirinya mendapatkan sanksi akibat selebrasi ice cold di laga melawan Persija.

"Tentunya saya sangat kaget karena saya persiapan untuk pertandingan dan fokus ke pertandingan (lawan Madura)," ujar Beckham, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (22/2/2025).

Beckham mengatakan pada malam sebelum pertandingan, ada surat dari Komdis bahwa Beckham menerima sanksi larangan tiga pertandingan.

"Beckham sangat kecewa karena kenapa sih, selebrasi kan selebrasi juga bukan provokasi ke lawan, tapi selebrasi untuk di lapangan juga," kata pemilik nomor 7 di tim Maung Bandung ini.

Dalam laga Persib menjamu Madura, Beckham absen dan ia hanya menyaksikan pertandingan di bangku penonton. Ia pun berharap Persib bisa memproses banding kepada PSSI.

"Jadi semoga aja kita jangan memperkeruh suasana, harus menghadapi dengan kepala dingin dan semoga banding juga diterima," ucap dia.

Baca juga: Gelandang Persib Bandung Layak Iri dengan Penyerang Persija Jakarta yang Tetap Main Lawan PSM

Kini, Persib Bandung tengah mengajukan banding atas putusan tersebut ke PSSI.

"Kata dari (Interim Director of Sports) Adhitia Putra, kemarin langsung banding, tapi menunggu hasil keputusan banding kaya gimana," ujar Beckham, setelah pertandingan Persib menjamu Madura United, di Stadion GBLA.

Beckham mengatakan, yang penting kini dirinya hanya fokus persiapan pertandingan.

"Semoga banding bisa diterima, bisa main di laga selanjutnya dan bisa meraih kemenangan kembali," kata pemilik nomor 7 ini.

Bukan Pertama Kali

Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak mengungkapkan bahwa kejadian ini bukan pertama kali dialami oleh timnya.

"Tahun lalu, mereka melakukan hal yang sama terhadap Nick dan Alberto. Saya mengeluhkan ini dan setelah itu mereka memanggil saya," ungkap Bojan Hodak, Sabtu.

"Mereka berkata, 'oke ini kesalahan kami dan kami tidak akan melakukan ini lagi'. Tapi tadi mereka melakukannya lagi," ujarnya.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved