Dedi Mulyadi Bakal Gelar Karnaval dan Wayang usai Dilantik, Datangkan Sule, Pakai Dana Pribadi

Dedi Mulyadi pun memastikan acara tersebut tak akan mengganggu APBN ataupun APBD karena digelar menggunakan uang pribadi.

Instagram @dedimulyadi71
DEDI MULYADI - Tangkapan layar momen Gubernur Jawa Barat terpilih Dedi Mulyadi berbicara di forum, Kamis (30/1/2025). Gubernur Jawa Barat terpilih Dedi Mulyadi berencana menggelar acara khusus usai resmi dilantik. 

TRIBUNJABAR.ID - Gubernur Jawa Barat terpilih Dedi Mulyadi berencana menggelar acara khusus usai resmi dilantik.

Acara tersebut bakal digelar di kediamannya di Lembur Pakuan, Subang, dan akan digelar dari sore hingga malam hari.

Dedi Mulyadi sendiri akan resmi dilantik pada Kamis (20/2/2025).

Baca juga: Pemprov Jabar Tak Gelar Nobar Pelantikan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan, Langsung Sertijab Jumat Pagi

Dedi pun memastikan acara tersebut tak akan mengganggu APBN ataupun APBD karena digelar menggunakan uang pribadi.

Dirinya pun meminta doa menjelang pelantikan yang akan dilaksanakan besok.

"Mohon doanya hari Kamis, tanggal 20 Februari 2025 dilantik menjadi Gubernur Provinsi Jawa Barat di Istana Negara," kata Dedi Mulyadi dikutip dari akun TikToknya @dedimulyadiofficial, Selasa (18/2/2025).

Dedi Mulyadi berharap dengan dilantiknya ia sebagai Gubernur Jabar, bisa menyelesaikan berbagai masalah yang dialami masyarakat.

"Semoga dengan dilantik ini saya bisa menyelesaikan berbagai problem masyarakat, termasuk menyelesaikan ijazah yang masih belum diberikan oleh sekolah swasta," tutur dia.

Kemudian Demul mengatakan bahwa dirinya akan menggelar acara usai pelantikan.

Setelah dilantik di Jakarta, Dedi Mulyadi akan langsung kembali ke Subang.

"Kemudian pukul 15.00 WIB sore, kami ada karnaval seni (senyuman Pak tani) di kediaman saya," kata Demul lagi.

Tak hanya itu saja, pada malam harinya, warga sekitar Lembur Pakuan juga akan dihibur dengan acara kesenian tradisional Jawa Barat.

Demul bahkan mengundang pelawak Sule dalam acara tersebut.

"Malamnya pukul 20.00 WIB, ada pagelarang empat dalang. Ada Kang Dadan, ada Kang Awan, ada Kang Kanha, dan Kang Iman," katanya.

"Kemudian ada juga Kang Sule, Ohang, ada Kang Anton Abok, semoga kegiatan seni ini bisa membahagiakan seluruh warga yang hadir," tambah Demul.

Dedi Mulyadi juga mengaskan, acara karnaval dan pagelaran seni ini menggunakan biaya dari kantong pribadinya.

"Ini semua tidak menggunakan dana APBD, semua menggunakan dana personal saya, dan tidak akan mengganggu anggaran negara," tegas Dedi Mulyadi.

Ia pun tidak mau menggunakan APBD untuk kegiatan tersebut.

Baca juga: Dedi Mulyadi Bongkar Kelakuan Oknum Ormas yang Bikin Pengusaha Tak Betah dan Kabur ke Vietnam

"Saya tidak mau menggunakan anggaran negara untuk kegiatan yang bersifat pribadi," tandasnya.

"Selanjutnya semoga kegiatan ini jadi awal bagi kita untuk membangun gerakan manunggal Jawa Barat, yaitu pembangunan yang terintegrasi," kata Demul lagi.

Tak hanya itu, untuk acara retret kepala daerah di Magelang, Jawa Tengah, Demul juga akan menggunakan uang pribadinya.

Menurut Dedi Mulyadi, dirinya akan membeli pakaian untuk retreat menggunakan uangnya sendiri.

Ia mengatakan, pembelian baju untuk retreat itu masih bisa ia penuhi dengan menggunakan uang pribadi.

"Tidak perlu pakai APBD, saya akan beli baju pakai uang sendiri," tandasnya.

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya mengatakan, akan ada 505 kepala daerah dalam acara retret di Magelang, Jawa Tengah.

Acara retret itu akan dilaksanakan pada tanggal 21 Februari 2025.

Ia juga mengatakan, kemungkinan akan ada mantan Presiden RI akan memberikan materi kepada para kepala daerah yang telah dilantik.

Namun, Bima Arya enggan menyebut siapa mantan Presiden yang akan ikut memberikan pembekalan pada para kepala daerah.

"Mungikin nanti, mungkin ya ada juga mantan Presiden yang akan berbicara. Mungkin, mungkin nanti kita akan sampaikan (sosoknya)," kata Bima Arya.

 

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Gelar Karnaval dan Pagelaran Seni Usai Pelantikan, Dedi Mulyadi Pakai Uang Pribadi: Tak Ganggu APBN, 

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved