Berita Viral
Viral ASN Pemprov Sumut Siram Anak Tiri Pakai Air Panas, Bertugas di Dinas Perlindungan Anak
ASN Pemprov Sumut viral karena menyiram anak tiri memakai air panas hingga melepuh. Ia bekerja di Dinas P3AKB yang juga menaungi perlindungan anak.
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
TRIBUNJABAR.ID - Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Provinsi Sumatra Utara (Pemprov Sumut) viral karena menyiram anak tiri memakai air panas.
Kabar ini menjadi sorotan viral setelah video korban menangis kesakitan beredar di media sosial.
Dalam video yang beredar, korban menangis kesakitan karena luka bakar yang ia alami di beberapa bagian tubuhnya.
"Air panas ini, iya," ungkap ayah korban sambil menunjukkan bekas luka yang dialami anaknya.
Luka tersebut menunjukkan kondisi kulit yang melepuh dan memerah.
Dalam keterangan video yang beredar, pelaku berinisial FD, seorang ASN di Dinas Pemberdayan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (P3AKB) Pemprov Sumut. Sementara, korban berinisial A (10).
Peristiwa init diduga terjadi di Jalan Abadi Nomor 436, Kota Medan pada 21 Januari 2025 lalu sekitar pukul 09.00 WIB.
Setelah melakukan penganiayaan, pelaku diduga langsung pergi bertugas.
Baca juga: Kasus Bullying Murid SD yang Sempat Viral di Sukabumi Dihentikan, Keluarga Lapor ke Mabes Polri
Lantas, apa kata Pemprov Sumut atas dugaan penganiayaan yang melibatkan ASN-nya ini?
Tanggapan Pemprov Sumut
Penjabat (Pj) Sekda Provinsi Sumut, Effendy Pohan membenarkan bahwa FD merupakan ASN di Dinas P3AKB Sumut.
Effendy juga menyampaikan, pihaknya telah menerjunkan tim dari Dinas Kesehatan dan P3AKB Sumut untuk memeriksa korban pada Senin (10/2/2025).
"(Mengenai) yang viral video dugaan penganiayaan, Dinas P3AKB dan Dinas Kesehatan Sumut sudah mengunjungi anak tersebut," kata Effendy, Selasa (11/2/2025), dikutip dari Kompas.com.
Effendy tidak memberikan informasi lebih detail terkait kondisi luka yang dialami korban.
Namun, Effendy memastikan bahwa tim inspektorat telah turun untuk menyelidiki dugaan penganiayaan tersebut.
"Siapa yang melakukan dugaan penganiayaan nanti akan diusut dalam yang lain, kalau dia ASN bisa di Inspektorat dan bisa dihukum APH (aparat penegak hukum)," jelasnya.
Lebih lanjut, Effendy menekankan bahwa fokus utama saat ini adalah menyembuhkan luka yang dialami korban, baik fisik maupun psikologis.
"Yang sekarang harus kami selamatkan anaknya. Kami (juga) meminta ayah dari anak ini untuk dapat komunikatif agar bisa memberikan segala keterangan untuk menyelesaikan persoalan ini," ujar Effendy.
"Yang paling penting adalah anak ini bisa terselamatkan jiwa emosinya atau psikologinya," jelas dia.
Dinas P3AKB Sumut Periksa Pelaku
Sementara itu, Kepala Dinas P3AKB Sumut, Sri Suriani, menyatakan pihaknya telah memeriksa FD terkait dugaan kekerasan tersebut.
"Dinas P3AKB Provinsi Sumatera Utara telah melakukan pemanggilan kepada terduga pelaku kekerasan terhadap anak, (dia yakni) staf Dinas P3AKB Sumut, untuk dimintai keterangan. Hingga saat ini, proses masih terus dilakukan," ujar Sri dalam keterangan tertulis, Selasa (11/2/2025), dikutip dari Kompas.com.
Baca juga: Viral Video Penumpang Lion Air Histeris Emas Dicuri Porter dari Dalam Koper, 4 Karyawan Diamankan
Selain FD, pihaknya juga berencana memanggil suami FD untuk mencari solusi atas persoalan ini.
"Pemanggilan untuk mengurai kepada para pihak, kedua orangtua, dalam rangka membicarakan secara baik-baik penyelesaian kasus dugaan kekerasan terhadap anak, dengan mengutamakan kepentingan terbaik bagi anak," katanya.
Sri menegaskan Dinas P3AKB Sumatera Utara melarang segala bentuk kekerasan terhadap anak serta menjunjung tinggi prinsip kepentingan terbaik bagi anak.
Pihaknya juga akan melakukan asesmen psikologis terhadap korban.
"Saat ini (anak itu) berada di Kota Pematangsiantar dan selanjutnya secara bertahap kepada keluarga, Tim P3AKB Provsu akan terus melakukan monitoring perkembangan kasus, utamanya terhadap kondisi anak korban," tutupnya.
(Tribunjabar.id/Rheina) (Kompas.com/Rahmat Utomo)
Baca artikel Tribunjabar.id lainnya di Google News.
#BeritaViral
Viral Klinik Kecantikan Kebanjiran Pasien Minta Ubah Wajah Mirip Filter seperti di Sosial Media |
![]() |
---|
Sosok Salsa Erwina Hutagalung, Influencer yang Tantang Debat Ahmad Sahroni, Prestasinya Mentereng |
![]() |
---|
Viral Pemilik Toko Online Curhat Barang Returan Diduga Dijual Oknum Kurir Ekspedisi, J&T Buka Suara |
![]() |
---|
Viral, Restoran Mie Gacoan Digeruduk Polisi Cari Pendemo DPR saat Ricuh, Karyawan & Pelanggan Kesal |
![]() |
---|
Sosok Moh Zaini, Pria yang Rela Bayar Rp2,5 Juta Demi Rasakan Naik Keranda, Tubuh Dibalut Kain Kafan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.