Warga Cianjur Keracunan Jamur

BREAKING NEWS: 6  Warga Cibeber Cianjur Keracunan Tumis Jamur Tangkil, Kini Dirawat di RSUD Sayang 

Enam orang di Kampung Pasir Dogong RT01/02, Desa Sukaharja, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur mengalami keracunan setelah mengkonsumsi jamur.

Dok Puskesmas Cibebe
Enam orang di Kampung Pasir Dogong RT01/02, Desa Sukaharja, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur mengalami keracunan usai mengkonsumsi jamur tangkil, Senin (10/2/2025). 

Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi. 

TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Enam orang di Kampung Pasir Dogong RT01/02, Desa Sukaharja, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur mengalami keracunan setelah mengkonsumsi jamur tangkil. 

Berdasarkan informasi yang dihimpun satu keluarga tersebut mengalami gejala keracunan mual, muntah, dan demam sekitar pukul 10.00 WIB, Senin (10/2/2025). 

Sekitar pukul 12.00 WIB, keenam orang tersebut pun dibawa ke Puskesmas Cibeber untuk mendapatkan penanganan medis. Kini para korban telah dirujuk ke RSUD Sayang Cianjur

Seorang warga yang enggan disebutkan identitasnya mengatakan, keenam orang tersebut sebelumnya sempat mendapatkan penanganan medis di Puskesmas Cibeber

"Dua keluarga itu mengalami keracunan setelah mengonsumsi jamur rampak kidang atau jamur tangkil yang diambil dari kebun pribadi," katanya pada wartawan, Senin (10/2/2025). 

Jamur yang diambil tersebut lanjut dia, dimasak dengan cara ditumis, dan ditambahkan beberapa bumbu - bumbu, lalu dimakan sebagai lauk nasi. 

"Seharusnya, jamur itu tidak boleh dimakan saat panas, tunggu dingin baru dimakan. Ayah saya pun ikut makan. Rata-rata makannya setengah mangkok," katanya.

Baca juga: Lima Anak di Cianjur Mengalami Gejala Keracunan Usai Makan Buah Betadine, Tanaman Apa Itu?

Sementara itu Humas RSUD Sayang Cianjur Asep Hilman mengatakan, pihaknya telah menerima enam orang warga yang mengalami keracunan dengan gejala muntah, demam, dan mual. 

"Enam warga Kecamatan Cibeber tersebut merupakan dari dua keluarga, terdiri dari A (80), MBA (25), MP (13), RNP (10), ZA (7), dan SS (23)," katanya pada wartawan. 

Dia mengatakan, saat ini keenam pasien tersebut tengah ditangani tim medis dan mendapatkan penanganan sesuai dengan penanganan pasien keracunan. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved