Persib Bandung
Hasil Akhir Persib vs PSM 1-0: Tolic Rasakan Emosional, Tavares Sempat Harapkan Gol Direview VAR
Kedua pelatih memberikan ungkapan seusai pertandingan dengan kemenangan Persib atas PSM Makassar 1-0.
Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: Muhamad Syarif Abdussalam
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Gol yang dicetak pemain asal Brazil, Ciro Alves menjadi kunci kemenangan Persib Bandung saat menjamu PSM Makassar, Liga 1 Indonesia 2024/2024 di stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Sabtu (1/2/2025).
Serangan balik cepat lagi-lagi menjadi awal terciptanya gol yang didapat Persib Bandung, melalui umpan yang disodorkan Tyronne Del Pino Kepada Ciro. Lalu Ciro yang berlari melakukan umpan satu dua dengan Adam Alis.
Ciro berhasil menyelesaikan dengan membobol gawang PSM Makassar. Bola yang ditendangan Ciro saat membobol gawang yang dijaga Reza Arya, tak terlalu keras menyusur tanah namun tepat di titik yang tak bisa terjangkau oleh pemain belakang dan penjaga gawang PSM Makassar.
Seisi stadion GBLA pun langsung menggema, Bobotoh yang ada di stadion langsung berteriak menyambutnya dengan suka cita. Ciro juga langsung melakukan selebrasi dengan membuka dan melempar jerseynya, dengan gol tersebut merubah skor menjadi 1-0.
Asisten pelatih Persib yang menjadi juru taktik dalam laga tersebut, Igor Tolic, mengucapkan selamat untuk pemain yang telah berusaha meraih kemenangan karena ia mengaku hanya melihat di lapangan.

"Mereka (pemain) melakukan apa yang sudah kami persiapan dalam satu pekan ke belakang. Kami pantas untuk menang dan saya rasa kami mendedikasikan kemenangan ini kepada pelatih (Bojan Hodak) yang tidak bisa berada di bench hari ini," ujar Igor, setelah pertandingan.
Igor mengatakan, meski pelatih tidak berada di sana tapi pemain tetap mengikuti instruksi taktikal yang pihaknya berikan.
"Jadi selamat untuk pada para pemain," ujarnya.
Igor mengaku, pertama kali menangani Persib menggantikan peran Bojan Hodak, dirinya hanya fokus ke pertandingan ini.
"Memang terkadang ada perasaan emosional, tapi saya harus tetap tenang. Melihat bagaimana saya bisa membantu tim, tetap memperhatikan permainan dan tetap fokus, saya sangat bangga kepada pemain karena mereka bekerja keras dan saya senang karena bisa menang," kata Igor.
Saat ia di bench kata Igor, tidak ada komunikasi dengan Bojan Hodak terkait game plan karena sudah menjalani komunikasi selama satu pekan ini.
"Kami sudah sepakat sebelum pertandingan, kami sudah punya rencana serta menyiapkan beberapa opsi. Jadi semua sudah sepakat, dan tidak banyak perbincangan apa-apa mengenai instruksi dan pergantian di bench," kata dia.
Mengenai rencana permainan, kata Igor, timnya menghadapi lawan yang berat karena PSM adalah tim yang padu ketika bertahan dan berbahaya saat serangan balik.

"Kami sudah melihatnya di laga melawan Dewa dan Malaysia (Terengganu). Jadi di babak pertama, kami tidak mau mengambil risiko, jadi semua serangan di babak pertama dilakukan dari sayap, sehingga ketika kehilangan bola, serangan balik mereka bisa diatasi," katanya.
Mengenai permainan di babak kedua, dijelaskan Igor, pihaknya berusaha untuk menjaga penguasaan bola dan mereka mencoba mengepung timnya.
"Kemudian kami memainkan Tyronne di posisi nomor 10 dan Kasta di nomor 9, Ciro jadi memiliki ruang untuk masuk dan Robi dipasang di sebelah kanan dengan instruksi banyak melakukan crossing," tuturnya.
Jadi kata Igor, pihaknya meminta Ciro untuk banyak masuk ke dalam dan Robi melepaskan crossing.
"Selain kami bisa mencetak gol luar biasa, kami juga punya kans lainnya. Tapi PSM adalah tim yang bagus dan mereka selalu mengikuti pelatih, punya rencana yang jelas, mereka tim yang susah dikalahkan," ucapnya.


















Sedangkan Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, mengungkapkan, Persib adalah tim kuat. Ia juga kecewa dengan keputusan wasit yang memimpin karena tak melihat VAR.
"Bisa dilihat tadi nomor 88 menendang kaki (pemain PSM) membuat dia kehilangan keseimbangan, setelah itu Persib mencetak gol dan seharusnya itu dilihat sebagai sebuah pelanggaran, sebelum terciptanya gol," kata dia.
Momen kedua, menurut Tavares, adalah saat penyerang PSM Balotelli ditarik oleh nomor 2 (Nick Kuipers) di kotak penalti, VAR tidak melakukan apa apa.
"Saya kira ini adalah pertandingan yang sulit bagi kami dan kami dilanda banyak cedera, kami membawa seluruh skuad ke Bandung, yang tidak ada di sini artinya mereka cedera," kata Tavares.
Tavares mengaku, pihaknya juga melakukan banyak pergantian, timnya mempunyai skuad termuda di Indonesia, dan hari ini harus melawan tim yang tangguh, tim juara Liga 1 sebelumnya.
"Kami mempunyai peluang, namun bedanya Persib menggunakan peluangnya dan mencetak gol, tapi kami tidak mencetak gol," tuturnya.
Gol Persib, kata Tavares, seharusnya direview VAR karena pelanggaran sebelumnya, gol Balotelli di laga melawan Dewa United juga dianulir wasit, tapi tidak ada yang lihat dan menurutnya VAR harus menunjukkan hal ini.
"Tapi saya tetap bangga kepada pemain saya, mereka bekerja keras meskipun banyak cedera melanda. Selanjutnya kami akan menghadapi tim dari Vietnam yang posisi di Liga mereka, hanya kalah 1 kali," kata dia.
Tavares mengatakan, ini waktunya memulihkan diri, dan memberikan yang terbaik.
"Kami juga berharap kepada suporter, untuk mendukung kami pada pertandingan di Bali, kami mempunyai skuad muda yang butuh dukungan," ucapnya.
Cerita Bos Persib di Balik Perekrutan Thom Haye dan Federico Barba, Tak Segampang yang Dikira |
![]() |
---|
Bobotoh Siap-siap, Bisa Lihat Debut Barba dan Haye Saat Persib Bandung Jamu Borneo FC |
![]() |
---|
Sosok Eliano Reijnders Dikabarkan Susul Thom Haye ke Persib Bandung, Sudah Disambut Warganet |
![]() |
---|
Haye-Barba Bukti Finansial Persib Luar Biasa, Pecundangi Persija Hingga Klub Thailand dan Italia |
![]() |
---|
Diburu Bali United, Eliano Reijnders Siap-siap Diresmikan Persib Bandung, Klub Beri Lampu Hijau |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.