Badan Gizi Nasional Pastikan Program Makan Bergizi Gratis Tetap Berjalan di Bulan Ramadan

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, memastikan program Magan Bergizi Gratis (MBG) akan tetap bergulir di Bulan Ramadan.

Tribun Jabar/Rahmat Kurniawan
Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, menyebut bakal menambah jumlah Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), Kamis (30/1/2025). Penambahan SPPG diperlukan untuk menjangkau lebih banyak sasaran Makan Bergizi Gratis (MBG). (Tribun Jabar/Rahmat Kurniawan) 

Laporan kontributor Tribunjabar.id Rahmat Kurniawan

TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, memastikan program Magan Bergizi Gratis (MBG) akan tetap bergulir di Bulan Ramadan.

MBG akan disesuaikan dengan jadwal sekolah khususnya bagi para peserta didik.

"Ramadan tetap jalan, saat sekolah masuk maka makan bergizi tetap dilaksanakan," kata Dadan di Cimahi, Kamis (30/1/2025).

Dadan belum membeberkan secara rinci skema pembagian MBG saat Ramadan. Yang pasti, sajian MBG akan dibagikan dan dibawa pulang oleh peserta didik.

Baca juga:  Pemkot Bandung Antisipasi Penyedia MBG Kekurangan Bahan Baku, Ini Solusi dari DKPP

"Tapi mekanismenya nanti anak-anak akan membawa makanan yang akan dimakan pada saat buka (puasa)," ungkapnya.

Sajian MBG akan dibungkus dengan kantung khusus makanan yang ramah lingkungan. Harapan, MBG saat Ramadan tidak berdampak pada produksi sampah.

"Jadi ada paperbag yang mudah terurai di tanah. Kalau misalnya dibuang akan mudah terurai," katanya.

Tambah SPPG

Sebelumnya, BGN berjanji bakal menambah jumlah Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk menjangkau lebih banyak sasaran Makan Bergizi Gratis (MBG).

Kepala BGN, Dadan Hindayana, mengatakan bahwa, pihaknya tengah mengakselerasi pembentukan SPPG baru. 

"(Cakupan SPPG skala nasional) saat ini masih 245 SPPG di 34 provinsi," kata Dadan di Cimahi, Kamis (30/1/2025).

Baca juga: 236 Alumni SMK Nasional Cirebon Akhirnya Bisa Bernapas Lega, Ijazah yang Ditahan Sudah Dibagikan

Dadan mengungkapkan, BGN tengah melakukan verifikasi untuk penambahan jumlah SPPG baru. Dia menargetkan, ada 230 SPPG baru di bulan Februari 2025.

"Sekarang kita sedang memverifikasi, siap siap untuk menambah sekitar 230 an SPPG. Sehingga nanti di pertengahan Februari sudah mencapai 450 an lebih di 36 Provinsi," ungkapnya.

Diketahui, pemerintah telah menggulirkan program Makan Bergizi Gratis gagasan Presiden Prabowo Subianto sejak 6 Januari 2025.

Pemerintah menargetkan ada 5.000 SPPG di tahun 2025 untuk program tersebut dengan sasaran anak sekolah hingga ibu hamil. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved