Berita Viral

Dulu Sukses Jadi Pegawai BUMN, Budi Kini Banting Setir Jadi Tukang Sapu Jalanan, Ngaku Menyesal

Dulu sukses menjadi seorang pegawai besar, kini banting setir jadi tukang sapu jalanan.

|
(KOMPAS.com/Azwa Safrina)
Budi Santoso seorang sapu jalanan di Kota Surabaya, Sabtu (25/1/2025). 

Kemudian, Budi pun banting setir menjadi buruh pembuatan suku cadang alat-alat pabrik selama sekitar 16 tahun.

Sayangnya, pada 2020, Covid-19 melanda Indonesia. Penjualan pabrik, tempat dia bekerja, menurun drastis hingga akhirnya bangkrut.

Banyak pegawai yang terkena PHK, termasuk Budi.

Namun, nasib orang memang tidak ada yang tahu. Setelah sempat menganggur selama satu tahun, akhirnya Budi mendapat setitik harapan. 

Dia menceritakan, saat itu para anggota dewan dari suatu partai sedang melakukan reses ke masing-masing daerah pemilihan (dapil) untuk mendengar aspirasi dan keluhan dari masyarakat. 

Baca juga: Sosok Ipda Bakti Nurcahyo, Relakan Tabungan Haji Demi Bangun TPA, Gaji Polisi untuk Bayar Guru Ngaji

"Pada saat itu, ya saya sampaikan kalau saya belum dapat kerja lagi setelah di PHK," ucapnya. 

Meskipun tidak berharap banyak, sekitar tahun 2021, dia mendapatkan panggilan pekerjaan dari Dinas Lingkungan Hidup sebagai tukang sapu jalanan. 

Demi mencukupi kebutuhan keluarganya, Budi menerima tawaran tersebut. 

"Ya mau bagaimana lagi? Namanya juga harus mencukupi kebutuhan keluarga," tuturnya. 

Berdasarkan pengalamannya, Budi mengakui dia memang melakukan kesalahan saat muda. 

Dia berpesan bahwa segala perbuatan yang akan kita lakukan sebaiknya harus dipikir matang-matang terlebih dahulu. 

"Saya pun juga berpesan seperti itu kepada anak saya. Akhirnya sekarang dia SMK, magang, kuliah, sampai kerjanya di bidang yang sama, enggak pindah-pindah," tuturnya.

Baca berita Tribun Jabar lainnya di GoogleNews.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved