Shin Tae-yong Pamit, Salam Perpisahan Penuh Haru: Semoga Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026

TRIBUNJABAR.ID - Pelatih sepak bola asal Korea Selatan, Shin Tae-yong, telah mengucapkan salam perpisahan terakhirnya kepada publik sepak bola Indonesia. Keputusan ini diambil setelah dirinya resmi kembali ke negara asalnya.

Shin Tae-yong tidak lagi memiliki ikatan tugas dengan Timnas Indonesia sejak ia dipecat oleh PSSI pada 6 Januari 2025.

Posisi yang ditinggalkannya kini telah diisi oleh Patrick Kluivert, pelatih asal Belanda. Kendati demikian, kepergian pelatih berusia 54 tahun ini menimbulkan banyak kesedihan di kalangan penggemar dan pecinta sepak bola Tanah Air.

Setelah pemecatan tersebut, Shin tidak langsung pulang ke Korea Selatan. Ia masih harus menyelesaikan beberapa urusan yang tertunda di Indonesia.

Setelah semuanya selesai, ia akhirnya memutuskan untuk kembali ke kampung halamannya. Jadwal kepulangan Shin Tae-yong telah ditetapkan pada Minggu (25/1/2025). Ia akan terbang menggunakan Korea Airlines pada pukul 21.50 WIB.

Sebelum meninggalkan Indonesia, Shin Tae-yong menyampaikan salam perpisahan yang penuh emosional melalui sebuah video.

Dalam unggahan di media sosial, terlihat momen perpisahan bersama para asisten pelatih Timnas Indonesia. Mereka menyampaikan ucapan terima kasih kepada para suporter yang telah mendukung perjalanan mereka.

“Halo, saya Shin Tae-yong. Setelah lima tahun, saya akan kembali ke Korea Selatan,” ujarnya berpamitan dalam video yang diunggah di akun Instagram pribadinya, Sabtu (25/1/2025), seperti dikutip dari BolaSport.com. 

Dalam kesempatan tersebut, ia juga berterima kasih kepada rakyat Indonesia atas dukungan luar biasa yang diberikan selama ini.

“Kepada para penggemar sepak bola Indonesia dan seluruh rakyat Indonesia,” tambahnya.

Sebagai mantan pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018, Shin mengakui rasa syukur sekaligus penyesalan mendalam. Ia merasa berat meninggalkan Timnas Indonesia yang saat ini tengah berjuang di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

“Saya sangat berterima kasih, meskipun harus kembali dengan rasa sedikit menyesal,” ungkapnya. “Saya mencintai Indonesia dan akan terus mencintainya.”

Shin Tae-yong juga menyampaikan harapan terbaik bagi skuad Garuda, termasuk pemain-pemain seperti Marselino Ferdinan dan rekan-rekannya. Ia berharap perjuangan mereka menuju Piala Dunia 2026 akan berbuah hasil manis.

“Saya berharap para pemain Indonesia mendapatkan lebih banyak hal baik di masa depan, dan saya berharap mereka bisa lolos ke Piala Dunia 2026 untuk tampil di panggung besar itu,” ucapnya penuh harapan.

Meskipun berpisah, Shin Tae-yong memastikan bahwa dirinya akan tetap mendukung Timnas Indonesia. Ia mengaku akan sering kembali ke Tanah Air untuk berbagai urusan.

“Meskipun saya akan bolak-balik antara Korea Selatan dan Indonesia, saya pasti akan selalu mendukung Timnas Indonesia. Saya sangat berterima kasih,” tuturnya.

Dalam penutup video perpisahannya, Shin Tae-yong bersama staf pelatih lainnya menyampaikan permohonan maaf jika selama ini ada kesalahan. Mereka juga menegaskan bahwa kenangan indah selama menangani Timnas Indonesia akan selalu dikenang.

“Semua kenangan indah yang telah kita ukir bersama tak akan pernah kami lupakan,” demikian pesan terakhir dari video tersebut.

“Kami mohon maaf atas segala kesalahan dan terima kasih, Indonesia. Kalian akan selalu menjadi bagian terbaik di hati kami.”

Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Pamitan dan Perpisahan Terakhir Shin Tae-yong dengan Penyesalan: Saya Mencintai Timnas Indonesia, https://wow.tribunnews.com/2025/01/26/pamitan-dan-perpisahan-terakhir-shin-tae-yong-dengan-penyesalan-saya-mencintai-timnas-indonesia?page=all.

Editor: Tiffany Marantika Dewi