Berita Viral

Viral Video Siswa SMA di Krayan Bantu Teman Seberangi Sungai dengan Ranting Kayu Demi Bisa Sekolah

Video menunjukkan seorang siswa SMA mengenkan pakaian batik sekolah dan membantu teman-temannya meniti balok kayu menyeberangi sungai, viral di media

(Dok.Oktafianus Ramli)
Seorang siswa SMA membantu teman temannya menyeberang jembatan dengan sebilah kayu sebagai alat bantu 

TRIBUNJABAR.ID - Video menunjukkan seorang siswa SMA mengenkan pakaian batik sekolah dan membantu teman-temannya meniti balok kayu menyeberangi sungai, viral di media sosial.

Peristiwa iu terjadi di Nunukan, Kalimantan Utara

Dalam video yang berdurasi sekitar 45 detik itu menunjukkan seorang siswa memegang ranting kayu sepanjang 1,5 meter untuk membantu teman sekolahnya menyeberangi sungai.

Ranting kayu itu diulurkan dan dipegang oleh anak-anak perempuan agar bisa stabil meniti jembatan balok kayu.

Meski tidak bisa menjamin keamanan mereka saat menyeberang sungai, setidaknya ranting tersebut membangkitkan keberanian para siswi dan membuat mereka percaya bahwa mereka mendapat jaminan keamanan. 

Dengan takut-takut dan langkah hati-hati, siswi-siswi SMA berpegangan pada ranting kayu, berjalan perlahan dengan langkah kecil, sampai berhasil mencapai seberang jembatan.

Baca juga: Viral, Kakek Pikun Tinggalkan Mobil di Gang Sempit, Warga Tak Bisa Lewat, Ternyata Lupa Jalan Pulang

Penjelasan Camat 

Camat Krayan Selatan Oktafianus mengtakan para remaja itu adalah siswa SMAN 1 Krayan Selatan yang hendak berangkat sekolah.

"Itu anak-anak SMAN 1 Krayan Selatan yang mau pergi sekolah. Jembatan Sungai Bude hanyut diterjang banjir dan tersisa satu balok kayu itu saja," ujarnya, saat dihubungi, Sabtu (18/1/2025), dikutip dari Kompas.com.

Diketahui, banyak orang tua yang melarang anaknya pergi ke sekolah karena melihat kondisi membahaykn tersebut.

Masyarakat pun sepakat membangun jembatan darurat demi memudahkan akses masyarakat dan mengutamakna pendidikan anak-anak mereka.

"Jadi sekitar tiga hari anak-anak kami berangkat sekolah meniti jembatan. Kita bangun jembatan swadaya dari bambu. Tapi begitu sungai banjir lagi, jembatan terendam setinggi pinggang orang dewasa," tutur Oktafianus.

Okta menerangkan, hujan deras yang mengguyur wilayah yang berbatasan darat langsung dengn Malaysia ini terjadi sejak awal tahun 2025.

Sementara jembatan Sungai Bude di Krayan Selatan hanyut akibat terjangan banjir pada Minggu (12/1/2025). 

Banjir menggenangi persawahan dan kebun-kebun yang ada di sepanjang bantaran Sungai Bude, memutuskan jalur transportasi antar desa, hingga menghanyutkan jembatan. 

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved