3 Skandal Besar Patrick Kluivert Calon Pelatih Timnas, Utang Judi Rp16 Miliar hingga Pelecehan

Patrick Kluivert yang masuk dalam bursa calon pelatih Timnas Indonesia ternyata pernah terlibat dalam, setidaknya, tiga skandal besar.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Instagram @patrickkluivert9
Patrick Kluivert yang masuk dalam bursa calon pelatih Timnas Indonesia---Kluivert ternyata pernah terlibat dalam, setidaknya, tiga skandal besar. 

Tiga tahun bersama klub yang membinanya itu, Patrick Kluivert kemudian pindah ke klub Serie A Italia, AC Milan untuk satu musim.

Patrick Kluivert (kanan) saat mendampingi Louis van Gaal di bench Timnas Belanda pada Piala Dunia 2014. (FOTO: Eurosport.com)
Patrick Kluivert (kanan) saat mendampingi Louis van Gaal di bench Timnas Belanda pada Piala Dunia 2014. (FOTO: Eurosport.com) (eurosport)

Patrick Kluivert hanya menghabiskan satu musim bersama AC Milan dengan catatan 33 penampilan dan 9 gol.

Kemudian, Patrick Kluivert pun hijrah ke klub La Liga Spanyol yakni Barcelona, yang membuat kariernya kian meningkat.

Patrick Kluivert menghabiskan enam tahun bersama Barcelona dan sukses membangun kemitraan dengan Rivaldo.

Saat itu, keduanya sama-sama mengangkat trofi La Liga 1999.

Enam tahun bersama Barcelona, Patrick Kluivert mencatatkan 257 penampilan dan sumbangan 122 gol serta dassist.

Setelah mengalami masa kejayaan bersama Barcelona, Patrick Kluivert hanya menghabiskan satu tahun di setiap klub.

Patrick Kluivert pernah membela Newcastle United, Valencia, PSV, dan Lille.

Dia juga tercatat sebagai pemain Tim Nasional Belanda pada 1994 hingga 2004 dengan 79 penampilan dan 40 gol.

Bersama Oranje, Patrick Kluivert tampil di tiga Kejuaraan Eropa dan Piala Dunia FIFA 1998.

Patrick Kluivert juga pernah menjadi pencetak gol terbanyak bersama di Euro 2000 dengan total lima gol.

Pada 2004, Patrick Kluivert masuk ke dalam FIFA 100 karena dinilai sebagai salah satu striker Belanda terbaik sepanjang masa.

Karier Kepelatihan

Patrick Kluivert memutuskan gantung sepatu pada 2008 dan memulai karier kepelatihannya bersama AZ dan NEC sebagai asisten.

Pada 2010, Patrick Kluivert menjadi asisten Brisbane Roar sebelum mengelola Jong Twente meraih gelar nasional di liga cadangan Belanda.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved