Persib Bandung

Analisis Persib Bandung vs Persis Solo: Motivasi Kuat Pertahankan Tren Positif

Persib Bandung harus waspada saat menghadapi Persis Solo, pada Liga 1 Indonesia 2024/2025, di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (28/12/2024).

Tribun Jabar/Gani Kurniawan
Pemain Persib Bandung, David da Silva berebut bola dengan pemain Persita Tangerang, Muhammad Toha pada lanjutan Liga 1 2024-2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Jawa Barat, Minggu (22/12/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib Bandung harus waspada saat menghadapi Persis Solo, pada Liga 1 Indonesia 2024/2025, di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (28/12/2024).

Meskipun di atas kertas, kekuatan Persib Bandung lebih unggul jika dibandingkan dengan kekuatan Persis.

Kini Persib bisa menurunkan kekuatan penuh, Robi Darwis dan Kakang sudah kembali dari Timnas, lalu Mateo Kocijan dan Dimas Derajad sudah pulih.

Sedangkan di Persis, Ramadhan Sananta terkena skorsing tak bisa main, dan kemungkinan pemain kuncinha absen karena cedera, seperti Moussa Sidibe dan Sho Yamamoto,

"Namun, pasti jika menghadapi Persib, mereka akan berjuang mati-matian untuk bisa meraih kemenangan," kata pengamat sepak bola, Wawan Dermawan, Sabtu (28/12/2024).

Apalagi Persis kini bermain di kandang dihadapan para suporter panatiknya, selain itu juga menjamu Persib menjadi pertandingan terakhir di putaran pertama bagi Persis.

Tak hanya itu, kini Persis juga berada di posisi kelima belas, tentu ingin keluar dari zona degradasi, setelah di delapan pertandingan tak mendapatkan kemenangan.

"Sehingga Persis Solo memiliki motivasi tinggi, akan mati-matian untuk memutus tren negatifnya dan menutup putaran pertama dengan hasil positif," katanya.

Maka Persib menurutnya jangan sampai lengah, apalagi menganggap remeh Persis Solo. Pasalnya Persib juga harus meraih kemenangan jika ingin menjadi juara paruh musim.

Sehingga bisa melewati Persebaya yang berada di puncak, jika Persib menang saat menghadapi Persis dan meraih tiga poin di laga terakhir menghadapi Bali, sehingga memiliki poin 41.

"Jadi pertandingan nanti akan sengit dan ramai meski jika melihat klasemen sementara jauh berbeda. Tapi sama-sama memiliki motivasi tinggi untuk saling mengalahkan," katanya.

Persib berusaha dan memiliki motivasi menjaga tren positif dan berusaha meraih gelar juara paruh musim. Sedangkan Persis, berjuang untuk menutup tren negatif dan ingin keluar dari zona degradasi, apalagi bermain di hadapan suporternya sendiri.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved