Persib Bandung

Rafi Ghani Meninggal, Tangis Dado Pecah di Kursi Roda, Bos Persib Bandung Juga Nangis Sesenggukan

Kabar duka menyelimuti Persib Bandung dan dunia sepak bola, dokter tim Persib, Rafi Ghani meninggal dunia.

Kolase Tribun Jabar/ TikTok @persib
Kabar duka menyelimuti Persib Bandung dan dunia sepak bola, dokter tim Persib, Rafi Ghani meninggal dunia. Dado hingga Umuh Muchtar tak mampu menyembunyikan kesedihannya. 

TRIBUNJABAR.ID - Kabar duka menyelimuti Persib Bandung dan dunia sepak bola, dokter tim Persib, Rafi Ghani meninggal dunia.

Rafi Ghani meninggal dunia pada Senin (23/12/2024) malam di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.

"Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Telah meninggal dunia dokter tim Persib, Dokter Rafi Ghani, Senin 23 Desember 2024 di RSHS. Semoga almarhum diampuni dosa-dosanya dan diterima semua amal baiknya. Semoga Allah SWT angkat derajatnya dan tempatkan ia di tempat terbaik di sisi-Nya. Aamiin Allahumma Aamiin," tulis Persib Bandung dalam laman resminya.

Oficial, pelatih hingga para pemain Persib Bandung tampak datang ke rumah duka.

Momen itu diunggah langsung oleh akun TikTok Persib Bandung.

Dalam video itu terlihat Umuh Muchtar yang menangis sesenggukan sembari memeluk seseorang.

Pundak bos Persib Bandung itu pun tampak bergetar saat memeluk orang yang di depannya.

Selain itu ada juga Beckham Putra Nugraha hingga Teja Paku Alam.

Baca juga: Sosok Dokter Tim Persib Bandung Rafi Ghani yang Meninggal, Mengabdi 16 Tahun, Dekat dengan Pemain

Persib Bandung benar-benar tengah berduka karena pengabdian dr Rafi Ghani sudah sangat panjang.

Ia pertama kali bergabung dengan Persib Bandung pada tahun 2018.

Selama lebih dari 16 tahun mendampingi Persib Bandung, ia turut berjasa mengantarkan Persib Bandung menjuarai Liga Super Indonesia 2014 dan Liga 1 2023/2024

Duka mendalam tampak dirasakan juga oleh Dedi Kusnandar yang sudah lama mengenal Rafi Ghani.

Dedi Kusnandar yang sedang cedera serius pun datang ke rumah duka untuk melayat.

Dado, sapaan akrabnya, tampak duduk di kursi roda. 

Beberapa kali ia juga sempat mengusap matanya yang mulai menitikkan air mata.

Ia tampak didampingi oleh Erwan Setiawan, anak dari Umuh Muchtar.

Dr. Muhammad Raffi Ghani bukan sekadar dokter tim biasa. Keberadaannya di skuad Maung Bandung membawa pengaruh besar dalam menjaga kebugaran serta kesehatan para pemain.

Selama bertahun-tahun, ia menjadi sosok yang selalu sigap di tengah lapangan dan memastikan pemain siap untuk bertanding.

Ucapan duka mengalir deras dari Bobotoh di kolom komentar unggahan tersebut. 

Banyak yang mengingat Rafi sebagai pribadi ramah dan penuh dedikasi, tidak hanya kepada pemain tetapi juga kepada seluruh elemen tim.

Persib Bandung menyampaikan kabar duka mendalam atas berpulangnya dokter timnya, Muhammad Raffi Ghani, Senin (23/12/2024) malam.
Persib Bandung menyampaikan kabar duka mendalam atas berpulangnya dokter timnya, Muhammad Raffi Ghani, Senin (23/12/2024) malam. (instagram @persib)

@blu***.
inalillahi wa innailaihi rojiun dok,sing di karuatkeun sakeluarga,sing kuat Oge sib tahun ayeuna memang berat

@san***.
Innalilahi wainnaa Ilaihi roji'uun, semoga diampuni segala dosanya, diterima amal baktinya dan ditempatkan di tempat yang terbaik yaitu surga -Nya

@sus***.
Innalillahi Wa'innaillaihi Rojiun smoga husnul khotimah

Adapun, Rafi Ghani akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Sirnaraga Kota Bandung hari ini, Selasa (24/12/2024).

Membersamai Dado

Dedi Kusnandar didampingi dr. Raffi Ghani dan fisioterapisBenidektus Adi Prianto menjelang operasi di Melinda Hospital Bandung.
Dedi Kusnandar didampingi dr. Raffi Ghani dan fisioterapisBenidektus Adi Prianto menjelang operasi di Melinda Hospital Bandung. (persib.co.id)

Beberapa hari sebelumnya, Dokter Raffi menangani gelandang Persib Bandung, Dedi Kusnandar, yang harus menjalani operasi akibat cedera serius, yakni mengalami patah tulang fibula pada kaki kanannya saat berlaga melawan Barito Putera di Stadion Sultan Agung Bantul, Rabu, 18 Desember 2024.

Operasi tersebut berlangsung di salah satu rumah sakit di Bandung pada Kamis malam, 19 Desember 2024, 

Dokter Raffi mengungkapkan bahwa operasi yang dilakukan terhadap gelandang yang akrab disapa Aa Dado ini berjalan dengan baik.

Ia optimis bahwa proses pemulihan sang pemain bisa berlangsung lancar, sehingga Dado dapat segera kembali memperkuat tim Maung Bandung.

"Dado cedera fraktur 1/3 distal os fibula dextra. Kemarin malam sudah menjalani operasi, alhamdulillah berjalan lancar dan semoga pemulihan cepat," ujar Raffi seusai operasi tersebut, dilansir persib.co.id.

Menurut Raffi, waktu pemulihan Dado diperkirakan akan memakan waktu sekitar tiga bulan. Ia juga meminta doa dari semua pihak agar proses penyembuhan Dado dapat berjalan tanpa hambatan.

"Semoga dalam 3 bulan ke depan pemulihan baik, tidak ada sesuatu kendala apapun dan komplikasi," tambahnya.

Sempat Sakit

Pada November 2024, Rafi Ghani sempat jatuh sakit.

Ia menjalani perawatan intensif di rumah sakit lantaran menurunnya kondisi kesehatan turun trombosit.

Baca berita Tribun Jabar lainnya di GoogleNews.

 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved