Persib Bandung

Bobotoh Sayangkan Persib Bandung Kalah dari Zhejiang, Soroti Lini Belakang: Kerap Lakukan Kesalahan

Bobotoh mengungkapkan kekecewaannya karena tim kebanggaannya kalah oleh Zhejiang dan tak lolos ke babak 16 ACL 2

Tribun Jabar/ Gani Kurniawan
Laga Persib Bandung vs Zhejiang FC di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis (5/12/2024) 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Ribuan Bobotoh mendukung langsung Persib Bandung yang menjamu Zhejiang FC pada AFC Champions League Two (ACL 2), di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Kamis (5/12/2024).

Di laga grup F ini, Persib harus menerima kekalahan atas tamunya dengan skor 3-4. Dengan hasil tersebut, Persib Bandung menjadi juru kunci karena mendapatkan poin 5 dan Zhejiang berada di posisi ketiga dengan poin 9.

Adapun yang lolos ke babak 16 besar yakni Lion City Sailor yang menjadi juara grup dengan poin 10, dan Port FC menjadi runner up dengan sama mendapat poin 10.

Baca juga: Sang Mantan Puji Perjuangan Persib Bandung di ACL 2 setelah Takluk dari Zhejiang, Doakan Juara Liga

Bobotoh mengungkapkan kekecewaannya karena tim kebanggaannya kalah oleh Zhejiang dan tak lolos ke babak 16 ACL 2.  Namun, melihat realita dan kondisi Persib saat ini, menyadari kompetisi ini levelnya lebih tinggi dan lawannya juga lebih tangguh.

Bobotoh asal Cimahi, Rafi Shandaf (30), jika melihat pertandingan menghadapi Zhejiang, para pemain terlihat memiliki motivasi yang tinggi.

"Tapi mungkin juga terlihat terlalu percaya diri setelah mengalahkan Lion City Sailors FC. Tapi memang lini pertahanan Zhejiang sangat kompak sulit ditembus," kata Rafi.

Rafi mengatakan, selain itu pemain Zhejiang juga kerap melakukan provokasi untuk memecah konsentrasi Persib, dan sayangnya Persib kecolongan di babak pertama.

"Adapun lini belakang Persib, kerap melakukan kesalahan dan itu langsung dimanfaatkan penyerang Zhejiang hingga jadi gol," kata Rafi.

Yang perlu jadi bahan evaluasi, kata Rafi, di lini pertahanan, sedangkan di lini depan harus ada pengganti David Da Silva saat ia tak bermain.

"Sebab terdapat perbedaan saat ada David dan saat ia tak ada, meski di Liga bisa menang tanpa David, tapi kalau sudah tingkat ACL 2 ini berbeda," kata Rafi.

Memang meski menang lawan Zhejiang, kata Rafi, Persib tetap tak lolos ke babak 16 besar.

"Tapi sayang, sebenarnya banyak peluang yang didapat Persib, mungkin kalau itu jadi gol bisa menang," katanya.

Kalu tak lolos ke babak 16 besar ACL 2, kata Rafi, itu wajar dan tak masalah, sebab ini yang pertama.

"Jika melihat pertandingan di ACL 2, sebenarnya Persib bisa mengimbangi tim lainnya di grup F ini. Meski tim lain memiliki pemain yang jauh lebih mahal dari Persib," ucapnya.

Baca juga: Persib Bandung Kalah di Kandang Lawan Zhejiang FC, Lini Pertahanan Jadi Sorotan, PR Bojan Hodak

Begitu juga dengan Bobotoh lainnya asal Cimahi, Boay (30), tak mempermasalahkan tim kebanggaannya tak lolos babak selanjutnya ACL 2.

"Memang ada rasa kecewa, tak bisa menang lawan Zhejiang padahal secara permainan bisa mengimbangi, hanya kurang beruntung. Wajar Persib tak lolos sebab ini yang pertama, semoga di musim depan Persib kembali bermain di ACL," katanya.

Sehingga pengalaman bermain di ACL 2 kali ini, menjadi bekal dan pengalaman bagi Persib untuk meraih prestasi yang lebih pada ACL 2 musim depan.

"Mudah-mudahan Persib bisa berlaga lagi di ACL 2 musim depan," ucapnya.

Sedangkan Bobotoh asal Baleendah, Kabupaten Bandung, Ari Ramadan, di babak pertama Persib kecolongan gol atas Zhejiang.

"Tapi secara keseluruhan bisa meladeni permainan Zhejiang yang memiliki pemain jauh lebih mahal dari Persib. Pemain Persib sudah berjuang mengikuti intruksi pelatih," katanya.

Meski menang, kata Ari, Persib tetap tak lolos ke babak 16 besar, sebab Lion City Sailor FC bisa mengalahkan Port FC.

"Gagal lolos ada rasa sedih tapi tak apa-apa, meski semua Bobotoh pasti berharap bisa lolos ," ujar Ari.

Namun kata Ari,  kalau melihat perkembangan permainan Persib dari pertandingan ke pertandingan pada ACL 2 cukup puas.

"Jadi di awal ACL 2, hingga sekarang terlihat perkembangannya," kata dia.

Mungkin jika dari awal ada perubahan jadwal yang padat, kata Ari, Persib bisa lolos.

Baca juga: Jadwal Persib Bandung Berikutnya Lawan PSS Sleman Pekan Ke-13 Liga 1 2024/2025, Belum Terkalahkan

"Sebab sebelumnya kan tim mengeluhkan jadwal padat, kalau dari awal bisa dapat poin mungkin bisa lolos," katanya.

Walau demikian, Ari, mengaku, senang melihat permainan Persib bisa mengimbangi tim yang memiliki pemain jauh lebih mahal.

"Mudah-mudahan Persib bisa juara Liga dan kembali di ACL," ucapnya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved