Banjir Sukabumi

Banjir Bandang 1,5 Meter di Sukabumi Tinggalkan Lumpur Setebal 30 Cm di Puskesmas Palabuhanratu

Lumpur banjir juga terlihat masuk ke dalam Puskesmas hingga mengotori fasilitas yang ada.

Penulis: M RIZAL JALALUDIN | Editor: Ravianto
m rizal jalaludin/tribun jabar
Petugas Puskesmas Palabuhanratu tengah menyingkirkan lumpur sisa sia banjir bandang, Rabu 4 Desember 2024. Banjir sudah surut di Puskesmas Palabuhanratu. 

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Banjir bandang setinggi 1,5 meter yang merendam Puskesmas Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, sudah surut, Kamis (5/12/2024).

Pantauan Tribunjabar.id, terlihat lumpur sisa banjir bandang masih menutup area parkir Puskesmas. Timbunan lumpur itu setinggi sekitar 30 cm, bahkan sampai sekitar 1 meter di depan pintu masuk Puskesmas.

Lumpur banjir juga terlihat masuk ke dalam Puskesmas hingga mengotori fasilitas yang ada.

Petugas Puskesmas Palabuhanratu nampak masih berjibaku menyingkirkan lumpur yang ada di dalam Puskesmas dan mengevakuasi barang-barang ke tempat lebih aman, terutama peralatan medis.

Sekda Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, mengatakan, banjir yang terjadi di Puskesmas Palabuhanratu sangat parah.

"Hari ini alhamdulillah pak Gubernur monitor ke lapangan juga, saya juga ini monitor yang Puskesmas Palabuhanratu, ini sangat berat, ini mah rusak, banjirnya benar-benar tinggi," kata Ade Suryaman kepada Tribun di Puskesmas Palabuhanratu, Kamis (5/12/2024).

Baca juga: Dua Orang Meninggal Akibat Bencana Tanah Longsor di Sukabumi, Satu Masih dalam Pencarian

Untuk mengantisipasi hal serupa, Ade Suryaman menjelaskan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan PSDA Provinsi untuk melakukan pengerukan sungai yang menjadi penyebab banjir.

Bahkan, direncanakan juga Puskesmas akan dialihkan ke tempat yang lebih aman.

kolase tangkapan layar detik-detik mobil nekat melintas banjir berarus deras namun kemudian terguling dan terbawa hanyut di Sukabumi, Rabu (4/12/2024).
kolase tangkapan layar detik-detik mobil nekat melintas banjir berarus deras namun kemudian terguling dan terbawa hanyut di Sukabumi, Rabu (4/12/2024). (tangkapan layar Whatsapp)

"Oleh karena itu ini kedepannya dialihkan, atau tadi saya sudah telepon PSDA Provinsi supaya sungai ini tidak dangkal," ujar Ade Suryaman.* (M Rizal Jalaludin)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved