Daftar Fenomena Langit yang akan Terjadi di Bulan Desember 2024 Hujan Meteor hingga Fenomena Solstis
Inilah daftar 10 fenomena langit yang terjadi di bulan Desember 2024 dari hujan meteor, konjungsi bulan dengan beberapa planet hingga fenomena solstis
Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Hilda Rubiah
TRIBUNJABAR.ID - Berikut inilah daftar fenomena langit yang akan terjadi di bulan Desember 2024.
Memasuki bulan ke-12 yang jadi bulan di akhir tahun 2024 akan ada beberapa kejadian alam di luar angkasa yang dapat disaksikan dari bumi.
Beberapa fenomena astronomi atau fenomena langit ini bisa disaksikan langsung dengan mata telanjang maupun dengan bantuan alat.
Dua di antaranya hujan meteor, bulan purnama hingga fenomena solstis.
Baca juga: SIMAK, Ini Fenomena Astronomi yang Bakal Terjadi Sepanjang 2025
Berikut simak daftar fenomena langit yang akan terjadi di bulan Desember 2024, dilansir dari Kompas.com.
1.Konjungsi Bulan - Venus
Konjungsi Bulan dan Venus ini akan terjadi pada 5 Desember 2024 mulai pukul 05.41 WIB.
Konjungsi ini terjadi ketika Bulan dan Venus berada di bujur langit yang sama dengan jarak pisah sudut sebesar 2 derajat 15 menit.
Namun keduanya akan berada pada posisi terbaiknya untuk diamati di langit barat sejak Matahari terbenam hingga sekitar pukul 21.00 WIB.
2. Konjungsi Bulan - Saturnus
Konjungsi Bulan dan Saturnus juga akan terjadi pada 8 Desember 2024.
Keduanya berada di bujur langit yang sama dengan jarak pisah sudut sebesar 0 derajat 18 menit.
3. Puncak Hujan Meteor Geminid
Pada bulan Desember 2024 ini juga akan terjadi hujan meteor Geminid.
Namun puncak hujan meteor ini akan berlangsung pada 14 Desember 2024 dengan perkiraan jumlah 120 meteor per jam.
4. Nebula Orion
Pada saat puncak hujan meteor Geminid, di waktu yang sama juga akan ada Nebula Orion di rasi bintang Orion dapat diamanati sepanhanf malam pada 14 Desember 2024.
Nebula Orion atau dikenal juga sebagai Messier 42 (M42) adalah nebula memanjang yang terletak di selatan sabuk Orion pada rasi bintang Orion.
Obyek langit ini merupakan salah satu nebula, kumpulan awan gas atau debu di ruang antarbintang, yang paling terang dan dapat dilihat menggunakan mata telanjang.
5. Konjungsi Bulan - Jupiter
Pada 15 Desember 2024 juga terjadi konjungsi atau posisi berdekatan Bulan dan Jupiter.
Konjungsi kedua benda langit ini akan terpantau pada sekira pukul 02.42 WIB.
Keduanya akan berada di bujur langit yang sama dengan jarak pisah sudut sebesar 5 derajat 28 menit.
Baca juga: Fenomena Langka: Padang Pasir Arab Saudi Diselimuti Salju, Apa Penyebabnya?
6. Bulan Purnama
Pada pertengahan bulan Desember 2024 akan terjadi bulan purnama.
Masyarakat dapat menyaksikan bulan purnama ini pada 15 Desember 2024.
Awal bulan baru muncul pada 1 Desember, dengan kuartet awal (Bulan separuh) pada 8 Desember, dan purnama pada 15 Desember.
Sedangkan, kuartet kedua akan terjadi pada 23 Desember, sebelum "menghilang" dan muncul Bulan baru pada 31 Desember 2024.
7. Konjungsi Bulan - Mars
Pada 18 Desember 2024 juga akan terjadi konjungsi Bulan dan Mars.
Posisi Bulan dan Mars akan berada di bujur langit yang sama dengan jara pisah sudut sebesar 0 derajat 54 menit.
8. Fenomena Solstis
Fenomena solstis ini adalah fenomena langit yang terjadi ketika Matahari melintasi garis balik utara atau garis balik selatan.
Peristiwa fenomena solstis ini terjadi 2 kali dalam setahun, yakni Juni dan Desember.
Pada Desember, fenomena ini berdampak pada hari dengan waktu malam terpanjang (siang terpendek) di Bumi belahan utara dan waktu siang terpanjang (malam terpendek) di Bumi belahan selatan.
Selain itu, fenomena solstis pada Desember menjadi penanda awal musim dingin di Bumi belahan utara serta musim panas di Bumi belahan selatan.
Menurut kalender astronomi Observatorium Bosscha, fenomena Solstis Desember akan terjadi pada 21 Desember 2024.
9. Puncak Hujan Meteor Ursid
Selain hujan meteor Geminid, pada Desember 2024 juga terjadi puncak hujan meteor Ursid.
Adapun puncak hujan meteor Ursid ini akan berlangsung pada 22 Desember 2024, namun akan berlangsung dari 17 - 26 Desember 2024.
10. Konjungsi Bulan - Merkurius
Fenomena konjungsi Bulan dan Merkurius juga terjadi pada Desember 2024.
Bulan dan Merkurius berada di bujur langit sama dengan jarak pisah sudut 6 derajat 23 menit.
Keduanya akan berada di posisi terbaik untuk diamati pada 29 Desember 2024 pada pukul 04.05 WIB - 05.15 WIB.
7 Fakta Menarik tentang Gerhana Bulan Total Terjadi Malam Ini 7-8 September 2025, Disebut Blood Moon |
![]() |
---|
4 Fenomena Astronomi Sepanjang Bulan September 2025, Termasuk Gerhana Bulan Total, Cek Tanggalnya |
![]() |
---|
Daftar 5 Fenomena Langit Sepanjang Bulan Agustus 2025, Termasuk Puncak Hujan Meteor Perseid |
![]() |
---|
Malam Ini Ada Fenomena Langit Hujan Meteor Lyrid, Sudah Diamati Sejak 2.700 Tahun Lalu |
![]() |
---|
Cara Melihat Puncak Hujan Meteor Lyrid 21-22 April 2025 di Indonesia, Cek Juga Jadwalnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.