Bukan Mancini atau Ten Hag, Sosok Ini yang Dikabarkan Semakin Dekat Menjadi Pelatih AS Roma
Roberto Mancini, yang baru didepak timnas Arab Saudi, serta Erik ten Hag, yang juga baru di-PHK Manchester United, disebut-sebut menjadi target Roma.
TRIBUNJABAR.ID - Beberapa nama dihubungkan dengan AS Roma yang mengalami kekosongan di kursi pelatih setelah memecat Ivan Juric.
Ivan Juric hanya bertahan tiga bulan di klub Ibu Kota setelah rentetan hasil tak bagus.
Laga terakhirnya adalah ketika kalah 2-3 dari Bologna.
AS Roma pun masih terpaku di posisi 12 klasemen sementara Serie A Italia.
Sebelumnya, Juric didatangkan untuk menggantikan Daniele de Rossi yang dipecat secara mengejutkan pada 18 September 2024.
Padahal, kontrak mantan gelandang Tim Serigala itu baru diperpanjang sampai 2027.
Ivan Juric didatangkan sebagai pengganti De Rossi.
Namun, pelatih asal Kroasia ini juga menyusul dipecat pada 10 November 2024.
Alhasil, kini Roma sedang dalam proses mencari pelatih baru.
Baca juga: AS Roma Kalah dari Bologna Bikin Ivar Juric Terpental dari Posisi, Mancini Jadi Kandidat Pengganti
Sejumlah nama dirumorkan menjadi target klub yang sekarang dimiliki Grup Friedkin dari Amerika Serikat ini.
Roberto Mancini, yang baru didepak timnas Arab Saudi, serta Erik ten Hag, yang juga baru di-PHK Manchester United, disebut-sebut menjadi target.

Namun, bukan nama-nama itu yang sekarang dikabarkan sudah merapat menjadi calon pelatih AS Roma.
I Lupi rupanya hanya mencari pelatih yang akan menangani tim sampai akhir musim ini.
Mancini dan Ten Hag jelas tidak cocok untuk profil pelatih dengan kontrak jangka pendek seperti itu.
Dikutip dari Tuttomercatoweb, AS Roma kini sudah sangat dekat mendapatkan Claudio Ranieri.
Pelatih veteran berusia 73 tahun itu bersedia diikat kontrak hanya tujuh bulan.
Pada musim panas lalu, Ranieri sebetulnya pernah menyatakan bahwa dia sudah selesai dengan kariernya sebagai pelatih klub.
Cagliari adalah klub terakhir yang ditanganinya pada musim lalu.
Baca juga: KABAR Gembira, Bobotoh Bisa Nyetadion Lagi Saat Persib Bandung Jamu Borneo FC, Siapa yang Kangen?
Baca juga: Persib Bandung Dalam Bahaya, Persija Jakarta Bisa Saja Menyalip di Tikungan, Bobotoh Rela?
Namun, Ranieri disinyalir bersedia kembali ke AS Roma, klub yang sudah pernah ditanganinya dalam dua periode.
Pelatih sarat pengalaman dengan pernah menangani klub-klub top seperti Atletico Madrid, Chelsea, Juventus, dan Inter Milan ini membesut Roma pada 2009-2011 dan 2019.
Rekornya tidak terlalu jelek dengan meraih 53 kali kemenangan, 20 kali seri, dan 23 kali kalah.
Nama Claudio Ranieri sangat terkenal dengan cerita Cinderella yang diukirnya pada musim 2015-2016.
Ketika itu dia membawa Leicester City menjuarai Liga Inggris.
Menurut Tuttomercatoweb, Ranieri sudah terbang ke London pada Selasa (12/11/2024) malam untuk bertemu dengan Keluarga Friedkin dan menandatangani kontrak.
AS Roma sendiri saat ini sedang terpuruk di peringkat 12 klasemen Liga Italia.
Mereka baru memperoleh 13 poin dalam 12 pertandingan, tertingga; 13 poin dari Napoli yang menempati puncak klasemen. (*)
AS Roma Perkenalkan Logo Baru, Akan Dipakai Mulai Musim 2025-2026 |
![]() |
---|
Emil Audero Mulai Dilirik AS Roma, Bakal Senasib dengan Penjaga Gawang Australia? |
![]() |
---|
AS Roma Bidik Kiper Keturunan Indonesia sebagai Pengganti Mathew Ryan, Begini Skenarionya |
![]() |
---|
Roberto Mancini Menabur Garam ke Luka Arab Saudi yang Kalah dari Timnas Indonesia, Ini Sebabnya |
![]() |
---|
Nasib Chiesa Tekatung-katung di Liverpool, Tiga Tim Ini Siap Menampungnya Jika Balik ke Italia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.