Menengok Rumah Dinas Anggota DPR RI, Ternyata Tidak Ekslusif Rumahnya Berbaur dengan Rumah Warga

Di dalam kamar tercium aroma kurang sedap yang berasal dari kotoran dan air seni tikus yang sangat mengganggu. 

Editor: Januar Pribadi Hamel
Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti
RUMAH DINAS – Potret rumah dinas anggota DPR RI yang terletak di Komplek DPD Kalibata, Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (7/10). Komplek Rumah Dinas DPR RI Kalibata mulai sepi ditinggal penghuninya. 

TRIBUNJABAR.ID - Di dalam kamar tercium aroma kurang sedap yang berasal dari kotoran dan air seni tikus yang sangat mengganggu. 

Selain itu terdapat pula rembesan air di plafon atap kamar, sehingga menimbulkan bercak hitam. Pun, ada juga retakan tembok di dinding rumah tersebut.

Tak jauh dari ruang kerja, terdapat tangga yang mempunyai lebar sekira 20-25 centimeter untuk menuju ke lantai 2. 

Di atas, terdapat tiga kamar tidur yang cukup besar, dan satu kamar asisten rumah tangga yang berada di bagian ruang cuci. 

Baca juga: Menengok Rumah Dinas Anggota DPR RI di Pancoran Jaksel:  Bau Kencing Tikus  dan Atap Bocor-bocor

Selain itu terdapat pula tiga kamar mandi di sekitar kamar tidur di lantai atas dengan fasilitas yang cukup mewah. Shower berwarna silver dengan bilik kaca dan wastafel pun menghiasi kamar mandi tersebut. 

Di bagian belakang rumah ada halaman yang cukup luas yang bergabung dengan halaman belakang rumah-rumah di kanan dan kirinya. 

"(Keluhan) yang disampaikan anggota tuh ada sekitar 15 sampai 20 keluhan. Rata-rata berkaitan dengan bocoran rumah. Kemudian, banyaknya tikus, kemudian juga berkaitan dengan akibat rayap yang itu biasanya di lemari-lemari dan sebagainya cepat rusak di sini," kata Sekretaris Jenderal DPR RI, Indra Iskandar

Meski masih terlihat layak buat dihuni, Indra mengatakan kerusakan yang terdapat pada rumah yang dibangun sejak 1980-an itu sudah sangat tidak layak ditempati khususnya untuk hunian para pejabat negara.

RUMAH DINAS - Kondisi rumah dinas anggota DPR RI di Kompleks DPR RI di Jalan Deper Raya, Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (7/10).
RUMAH DINAS - Kondisi rumah dinas anggota DPR RI di Kompleks DPR RI di Jalan Deper Raya, Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (7/10). (tribunnews)

Selain kerusakan di setiap rumah, lokasi yang terletak di dekat pembuangan sampah dan aliran sungai mengakibatkan adanya bau kurang sedap saat terbawa angin dan adanya genangan air jika terjadi hujan yang lebat.

Sejauh ini, data yang dihimpun DPR RI, hanya ada sekitar 45 persen rumah yang masih layak huni. Namun, keluhan seperti genting yang bocor juga terus masuk dalam aplikasi Perawatan Rumah Jabatan Kalibata (Perjaka) di rumah layak huni tersebut. 

Sehingga, nantinya DPR RI akan mengembalikan aset negara tersebut kepada Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Sama halnya dengan di Komplek Kalibata, rumah jabatan anggota DPR RI yang terletak di Jalan Kampung Baru, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan juga akan dikosongkan. 

Total, ada sebanyak 51 unit rumah yang dikhususkan untuk anggota dewan. Puluhan rumah itu tidak terdapat di lingkungan yang eksklusif untuk anggota DPR karena berbaur dengan rumah-rumah masyarakat.

Namun, puluhan rumah tersebut tidak akan dikembalikan ke negara karena sejatinya merupakan aset DPR RI. Nantinya, rumah-rumah itu akan digunakan untuk pelatihan para Aparatur Sipil Negara (ASN).

"Sebagian akan kami gunakan, karena kami selama ini sedang menata kembali reformasi birokrasi, percepatan-percepatan, sebagian nanti untuk peningkatan SDM DPR untuk peningkatan kemampuan-kemampuan teknis pegawai," jelas Indra. (tribun network/abd/dod)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved