Berita Viral

Viral, Aksi Pria Ngamuk Ditolak SPBU Isi BBM Pertalite karena Belum Punya Barcode, Berujung Malu

Sebuah video aksi pengendara mobil ngamuk ditolak mengisi BBM pertalite oleh SPBU Pertamina belum punya barcode, viral di media sosial, berujung malu

Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Hilda Rubiah
Kolase Instagram @memomedsos
Viral, Aksi Pria Ngamuk Ditolak SPBU Isi BBM Pertalite karena Belum Punya Barcode, Berujung Malu 

TRIBUNJABAR.ID - Sebuah video aksi pria ngamuk ditolak mengisi BBM pertalite oleh SPBU Pertamina, viral di media sosial.

Diketahui pengendara mobil itu ditolak petugas SPBU karena tak punya barcode pengisian BBM Pertamina.

Untuk diketahui barcode (QR Code) tersebut digunakan sebagai syarat mengisi BBM subsidi di SPBU Pertamina.

Aksi ngamuk pengendara mobil itu terlanjur membuat kegaduhan hingga sempat memicu kericuhan.

Hingga akhirnya nyali pengendara mobil itu ciut hingga malu dan minta maaf setelah digeruduk sejumlah pengendara lainnya.

Baca juga: Kabar Gembira! Daftar Harga BBM Pertamina Terkini Per 1 Oktober 2024 Turun Harga

Video aksi pria ngamuk gara-gara ditolak mengisi BBM di SPBU itu viral dibagikan akun Instagram @memomedsos, dikutip Tribunjabar.id, Selasa (1/10/2024).


Dalam video tersebut memperlihatkan seorang pria pengendara mobil berkaos hitam tampak membentak seorang wanita petugas SPBU.

Terlihat pria itu juga berbicara dengan setengah berteriak.

Sontak aksi pria pengendara mobil itu sempat jadi tontonan dan mengundang perhatian pengendara lainnya.

Belum sampai di sana, aksi pria pengendara mobil ngamuk itu semakin menjadi saat ia membawa senjata tajam (sajam).

Karena mengancam keselamatan sekitarnya, akhirnya sejumlah pengendara lain turun tangan.

Pengendara lain dan warga menenangkan pria ngamuk tersebut hingga akhirnya ia malu.

Saat dikerumuni pengendara lain, nyali pengendara mobil yang ngamuk itu mendadak ciut.

Akhirnya ia digiring beberapa pria lain untuk masuk mobilnya dan pergi dari SPBU.

Sementara itu terlihat seorang penumpang dari mobil pria ngamuk itu memberikan ucapan minta maaf.

Dalam keterangan disebutkan pria pengendara mobil tersebut berinisial E.

Saat kejadian, E ngamuk di SPBU Wajo gara-gara ditolak mengisi BBM pertalite.

E mengamuk ke beberapa petugas SPBU bahakn sempat memegang parang.

Peristiwa itu terjadi di SPBU 7.4909.91 Amessangeng, Kelurahan Maddukelleng, Kecamatan Tempe, Wajo, Sulawesi Selatan, Minggu (29/9) sekitar pukul 12.30 Wita.

"Terduga pelaku ditolak mengisi BBM jenis pertalite lantaran tidak memiliki barcode aplikasi My Pertamina. Hal itulah yang membuat pelaku mengamuk di SPBU," ujar Kasat Reskrim Polres Wajo Iptu Alvin Aji Kurniawan, Minggu (29/9/2024).

Kini, video aksi pria pengendara mobil ditolak mengisi BBM pertalite karena belum punya barcode Pertamina itu viral dan  menuai sorotan dari warganet.

Baca juga: Viral, Kelakuan Pengendara Mobil Berseragam PNS Isi Bensin Rp 10 Ribu Sambil Tertawa, Tuai Kecaman

Tak sedikit warganet memberikan beragam komentar.

“Padahal tinggal ngmng " oh ia mba ,saya belum download aplikasinya. Aku ganti pertamax aja ya." Atau gini " baik mba ,bisa kasih tau gimana cara downloadnya ?" Semudah itu sh ,tanpa harus emosi”

“Emosi dulu, malu belakangan”

“Beraninya cuma intimidasi petugas cewe, giliran dah rame langsung ciut ga berani turun, sampe2 penumpangnya ikutan minal aidin,, salut sama bapak2 yg ngegas teriak jangan diisi”

“Kan tinggal buat padahal akunnya di aplikasi”

“Negara kita belum siap untuk jadi negara maju,kalo SDM ny masih pada rendah kayak gini”

“Kalau gak kuat beli bensin gak usah beli mobil pak”

“MOBIL UDAH SUBSIDI, BENSIN SUBSIDI TPI GAK MAU IKUT ATURAN , SDM SDM,” tulis berbagai komentar warganet.

Sebagai informasi barcode tersebut menjadi peraturan baru di seluruh SPBU Pertamina wajib dimiliki pengendara.

Adanya barcode Pertamina tersebut bertujuan untuk mengoptimalkan penerima BBM bersubsidi agar bisa tepat sasaran.

Pengendara yang berhak memperoleh BBM subsidi wajib untuk mendaftarkan kendaraannya lewat web atau aplikasi MyPertamina.

Kisah Lainnya - Viral, Pengendara Mobil Tak Bisa Isi Pertalite, di Aplikasi Kuota Pengisian Habis Padahal Belum Isi

Sebuah video seorang pengendara mobil tak bisa mengisi BBM pertalite di SPBU Pertamina, viral di media sosial.

Peristiwa itu terjadi disebutkan oleh petugas SPBU karena kuota pengisian per hari pengendara mobil itu sudah habis.


Sedangkan, pengendara mobil itu mengaku per hari itu dirinya belum sama sekali mengisi BBM.

Adapun riwayat pengisian BBM tersebut diketahui dilihat lewat aplikasi MyPertamina.

Baca juga: Kabar Gembira! Daftar Harga BBM Pertamina Terkini Per 1 Oktober 2024 Turun Harga

Video pengendaara mobil tak bisa mengisi BBM pertalite itu viral dibagikan akun Instagram @folkshitt, dikutip Tribunjabar.id, Selasa (1/10/2024).

Dalam video tersebut terlihat pengendara mobil berhenti di sebuah SPBU dan sedang dilayani seorang wanita petugas SPBU.

Namun, tampak pengendara mobil itu sedang komplen.

Hal itu lantaran kata petugas SPBU itu kuota pengisian BBM pertalite untuk pengendara mobil itu sudah habis.

“Kuotanya sudah habis,” ujar petugas SPBU.

Sementara itu pengendara mobil mengatakan bahwa dirinya belum sama sekali mengisi bensin.

“Iya padahal saya belum ngisi bensin, kok sudah habis ya,” tanya pengendara mobil.

Diketahui riwayat pengisian BBM itu dapat dilihat lewat aplikasi MyPertamina.

Tampak petugas SPBU itu pun melihat riwayat pengisian BBM pengendara mobil itu lewat aplikasi.

Bak sudah mengerti keanehan tersebut, petugas SPBU itu memberikan solusi untuk mengupgrade ulang aplikasi MyPertamina.

“Coba bang upgrade ulang (di aplikasi MyPertamina), tapi biasanya solar yang begini, ini pertalite kok (begini juga),” ujar petugas SPBU yang juga keheranan.

Lebih lanjut, pengendara mobil itu menjelaskan dirinya tak mengisi bensin per hari itu.

Tapi ia merasa aneh karena di aplikasi kuota pengisian bensin sudah habis.

Lantas, petugas SPBU itu mengungkap data tracking riwayat pengisian BBM pengendara mobil itu di aplikasi.

Ia menyebut terakhir kali pengisian BBM pengendara mobil itu pada pukul 9 sebanyak 420 liter.

Sontak hal itu membuat petugas SPBU dan pengendara mobil itu kaget sekaligus heran.

Pasalnya, kapasitas tangki mobil yang dia miliki hanya 25 liter.

“420 liter sementara, aku gak ada ngisi, itu gimana kak,” tanya pengendara mobil.

Petugas SPBU itu menjelaskan keanehan tersebut, padahal kuota maksimal hanya 120 liter.

Karena tak mau ribet, akhirnya pengendara mobil itu mengalah dan mengisi BBM Pertamax.

Baca juga: Heboh Pria Serobot Antrean di SPBU Nyaris Dihajar, Ngeyel saat Ditegur: Yang Lain Juga Gak Marah

Dalam keterangan video tersebut, pengendara mobil itu asal Medan itu heran dengan keanehan tersebut.

Pasalnya kuota pengisian BBM per harinya bisa melebihi kapasitas tangkinya, sementara dirinya pun belum sama sekali mengisi BBM.

“Aneh memang Pertamina ini, mobilku tangkinya 25 liter,” tulis dalam keterangan videonya.

Kini, video peristiwa yang dialami pengendara mobil itu viral dan menyita perhatian warganet.

Sejumlah warganet menyoroti aplikasi MyPertamina yang dinilai rawan dan jadi sasaran pencurian database.

Ada juga warganet menduga keanehan aplikasi MyPertamina karena bisa jadi barcode milik pengendara mobil itu disalahgunakan orang tak bertanggung jawab.

Berikut beragam komentar warganet.

“itu barcodenya dipake orng”

“Hp iPhone, pake mobil isi pertalite (subsidi) ga ngerti lagi…”

“Moderenisasi salah sasaran database nya dijebol orang”

“Heran. Ada aja celah nya ya, mau pake sistem apaan aja ada aja celahnya. Apa kah ini bukti SDM Indonesia tinggi sekali ya ?”

“Yg bermasalah orang pom,, di barcode jelas ada peruntukan plat nomer tertentu”

“Sudah jarang Isi di Pertamina .. Enak Isi Di Shell & BP ,, mahal sedikit gapapa .. tapi gaperlu antri .. ,, Bahan Bakar Nya Kualitas Tinggi & gak Oplosan .. bonus tarikan kenceng & lebih irit .. & bebas Dari drama" macam kyk Gini”

“Saya juga pernah kek gitu.. barcode nya di pake orang harus hati-hati,” tulis beragam komentar warganet.

Sementara itu hingga artikel ini dimuat, belum ada keterangan dari pihak Pertamina mengenai kejadian yang dialami pengendara mobil tersebut.

#BeritaViral

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved