Berita Viral

Heboh Video WNI Minta Tolong Ngaku Disekap, Dipaksa Kerja 15 Jam dan Disiksa Jika Tak Capai Target

Beredar video yang menunjukkan sejumlah warga negara Indonesia (WNI) yang diduga korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di luar negeri.

http://www.ladbible.com
Ilustrasi penganiayaan- 

Ia berangkat dari Bandara Ngurah Rai Bali pada 5 Agutus 2024 dan transit di Kota Jakarta.

Kemudian pada 6 Agustus Agus Ariawan dan temannya diberangkatkan ke Kuala Lumpur, Malaysia bersam 10 orang.

"Saat itu komunikasi terakhir saya dengan adik saya. Dia menginap di hotel, katanya menunggu diberangkatkan ke Thailand," sambungnya. 

Setelah itu, Suryawan tidak bisa menghubungi adiknya sama sekali. Hingga akhirnya, ia mendapatkan informasi dari seseorang di Jakarta yang kerabatnya ikut diberangkatkan bersama adiknya.

Suryawan juga mengaku mendapatkan video mengenai kondisi teman adiknya, Nengah Sunaria

Kondisi itu membuatnya semakin khawatir akan adiknya. 

"Di video dibilang ada di Myanmar. Tapi adik saya sampai sekarang tidak bisa kami hubungi. Tidak jelas keberadaan sebenarnya ada di mana," katanya. 

Ia mengaku sempat menghubungi KB yang menjadi penyalur dan memberangkatkan adiknya. 

Namun ia tak mendapatkan jawaban memuaskan. 

Selain itu, KB terkesan lepas tangan dan akhirnya tidak bisa dihubungi. 

Hingga akhirnya, ia memutuskan melaporkan kasus dugaan perdagangan orang ini ke Polres Buleleng. Laporan itu dilayangkan pada Selasa (3/9/2024) sore. 

"Saya semoatvmencoba meminta bantuan teman untuk melacak KB ini dan ternyata lokasinya ada di Kamboja. Informasi yang saya dapat yang bersangkutan bekerja sebagai admin judi online," sebut dia.

Baca berita Tribun Jabar lainnya di GoogleNews.

Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved