Sejumlah Fasilitas DPRD Kota Tasikmalaya, Kursi Hingga Meja Dibakar Massa Pengunjuk Rasa

Sejumlah fasilitas di DPRD Kota Tasikmalaya rusak akibat aksi mahasiswa dan masyarakat, pada Kamis (22/8/2024).

Penulis: Jaenal Abidin | Editor: Januar Pribadi Hamel
TribunPriangan.com/Jaenal Abidin
Beberapa fasilitas milik DPRD Kota Tasikmalaya rusak hingga dibakar didepan halaman DPRD, Kamis (22/8/2024). 

Laporan wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin

TRIBUNJABAR.ID, KABUPATEN TASIKMALAYA - Sejumlah fasilitas di DPRD Kota Tasikmalaya rusak akibat aksi mahasiswa dan masyarakat, pada Kamis (22/8/2024).

Saat aksi mahasiswa dilakukan, ada tiga kursi, meja hingga CCTV dirusak saat memasuki ruangan rapat lantai dua DPRD Kota Tasikmalaya.

"Dampaknya mungkin ke kondisi ruangan paripurna ini yang mungkin harus kita cek nanti dengan pihak terkait," ungkap Staf Setwan DPRD Kota Tasikmalaya Nanang Iskandar ketika memberikan keterangan kepada wartawan TribunPriangan.com, 

Baca juga: Tolak Revisi UU Pilkada, Massa BEM Universitas Siliwangi Duduki Kantor DPRD Kota Tasikmalaya

Kerusakan mungkin yang sudah terlihat di meja, mungkin ada pembakaran kursi di depan tadi setelah bubar.

"Bahkan ada CCTV juga ada yang rusak, AC, vandalisme dan menempelkan pamflet-pamflet ditembok dan pagar gedung dewan," tegasnya.

Pihaknya pun secepatnya akan dilakukan pemetaan kembali, karena harus segera digunakan.

"Persiapan pelantikan DPRD tingkat Kota Tasikmalaya tanggal 3 September 2024 mendatang," jelasnya. 

Baca juga: Ratusan Pengunjuk Rasa Tutup Jalan R E Martadinata hingga Orasi Depan DPRD Kota Tasikmalaya

Wakil Ketua Komisi 4 Fraksi PKB Ahmad Junaedi mengungkapkan, pada prinsipnya DPRD kota Tasikmalaya mendukung tuntutan temen-temen hari ini.

Namun ada fasilitas gedung dewan rusak seharusnya bisa dilakukan diskusi dan tak perlu ada pengrusakan.

"Ini hal biasa tapi mudah-mudahan kedepan supaya lebih ke sharing dan diskusi kalau memang ada persoalan," kata Ahmad.

Sehingga kedepan dia berharap tidak ada kerusakan, walaupun karena hal sudah biasa dan lumrah.

Sebelumnya aksi mahasiswa dan masyarakat melakukan long march hingga menjebol gerbang utama DPRD Kota Tasikmalaya sampai menduduki ruangan paripurna.

Selain itu, ada dua tuntutan yang meminta semua fraksi DPRD Kota Tasikmalaya segera menandatangani surat kesepakatan, karena baru dua fraksi yang hadir dan menandatangani. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved