Bebas dari Penjara Jessica Wongso Punya Fans, Mahasiswi Beri Kado, Tulis Skripsi Berjudul 'Ice Cold'

Siapa sangka, kebebasan Jessica Wongso, terpidana kasus kopi sianida 2016 lalu itu ternyata punya fans atau penggemar sampai beri kado

Editor: Hilda Rubiah
TribunnewsBogor.com
Bebas dari Penjara Jessica Wongso Punya Fans, Mahasiswi Beri Kado Hingga Tulis Skripsi Berjudul 'Ice Cold' 

TRIBUNJABAR.ID - Siapa sangka, kebebasan Jessica Wongso, terpidana kasus kopi sianida 2016 lalu itu ternyata punya fans atau penggemar.

Jessica Wongso dinyatakan bebas bersyarat pada Minggu (18/8/2024).

Selain keluarga, ternyata kebebasan Jessica Wongso setelah 8 tahun dipenjara itu juga disambut antusias pengagumnya bernama Jessica Lovers.

Bahkan salah satu penggemar Jessica Wongso tersebut datang dari kalangan mahasiswa.

Seperti Angelina Margaretha Manik, mahasiswi asal Bogor ini rela datang untuk menyambut bebasnya sang idola dari Lapas Pondok Bambu, Jakarta Timur.

Baca juga: 6 Pernyataan Jessica Wongso Usai Bebas, Jaga Kewarasan hingga Singgung Rencana Temui Keluarga Mirna

Bahkan, Angelina Margaretha Manik membuat tugas akhir skripsinya dengan dengan objek film dokumenter berjudul 'Ice Cold: Murder, Coffe and Jessica Wongso.'

Judul skripsi mahasiswa yang akrab dipanggil Retha ini berjudul 'Analisis Campur Kode Pada Ujaran dalam Tokoh Film Dokumenter Ice Cold Sutradara Rob Sixsmith Serta Implikasinya Terhadap Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA.'

Retha bercerita perjalanannya saat membuat skripsi itu memakan waktu sekitar 4 bulan.

Tak main-main, Retha rela mengerjakan skripsi tersebut di dekat lapas Jessica Wongso.

"Dari Maret-April aku ngerjain di deket lapas tempat Jessica sampe jam 10 malam" ujar Retha saat diskusi di Studio TribunnewsBogor.com pada Rabu (21/8/2024).

Retha menjawab alasannya mengapa mengambil tugas akhir dengan objek tersebut lantaran sudah memiliki ketertarikan terhadap kasus kematian Mirna yang dikenal dengan 'Kopi Sianida' ini sejak 2016 lalu.

Selain itu, Retha juga merasa ada kejanggalan-kejanggalan dalam proses hukum kasus tersebut.

Mahasiswa Universitas Pakuan ini meyakini bahwa Jessica Wongso tidak bersalah.

Meski demikian, Retha tetap percaya terhadap proses hukum yang terus berjalan dalam mengusut kasus kopi sianida itu.

Retha mengatakan sosok asli dari Jessica Wongso merupakan wanita yang baik hati.

"Jessica kan dinyatakan bebas bersyarat karena kepribadiannya baik, waktu dilapas dia jadi guru bahasa Inggris sampai instruktur yoga," ujar Retha.

Demi menyambut sang idola bebas, Retha dan Jessica Lovers lainnya sampai menggunakan kaos bertuliskan "We Stand For Jessica" hingga membawakan kado berupa buku bahasa Inggris untuk sang idola.

Retha menyebut Jessica Lovers sendiri merupakan komunitas pendukung Jessica Wongso yang terdiri dari 23 anggota grup.

Baca juga: Jawaban Jessica Wongso Soal Ekspresi Wajahnya yang Terkesan Dingin, Akui Sedih Pilih Pendam Perasaan

Bukan asal, anggota Jessica Lovers yang ada di grup WhatsApp itu telah disaring terlebih dahulu untuk mengantisipasi hal yang tidak menyenangkan.

Setelah Jessica Wongso telah dinyatakan bebas bersyarat, Retha berujar grup Jessica Wongso ini tidak akan dibubarkan dan akan terus berkomunikasi.

Retha juga berharap tim kuasa hukum Jessica dapat membawa bukti baru yang diajukan dalam sidang Peninjauan Kembali (PK).

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Dukung Jessica Wongso, Mahasiswa Bogor Ini Beri Kado Hingga Tulis Skripsi Berjudul 'Ice Cold'

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved