Tarkam Rusuh di Cianjur
Kronologi Tarkam di Cibaregbeg Cianjur Berujung Pembacokan, Dimulai saat Korban Protes ke Panpel
pelaku Enyang (60) diketahui bukan bagian dari pemain dan suporter dari kedua tim yang bertanding.
Penulis: Fauzi Noviandi | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Satreskrim Polres Cianjur periksa ketua panitia dan wasit pertandingan sepakbola antarkampung atau sepakbola tarkam di Desa Cibaregbeg, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur yang berujung bentrok antar penonton dan membuat satu orang mengalami luka bacok.
Kasat Reskrim Polres Cianjur AKP Tono Listianto mengatakan, terkait aksi bentrokan antara penonton dalam pertandingan sepakbola di Cibeber satu orang pelaku yaitu Enyang (60) telah diamankan pada Sabtu (10/8/2024).
"Pelaku tersebut kita amankan karena telah melakukan aksi pembacokan terhadap satu orang penonton hingga mengalami luka di bagian kepala dan lutut," katanya melalui keterangan tertulis, Senin (12/8/2024).

Hingga saat ini lanjut dia, ketua panita pelaksana dan wasit yang memimpin pertandingan sepakbola yang berujung bentrokan tersebut pun telah dimintai keterangan penyidik Satreskrim Polres Cianjur.
"Ketua panitia yaitu E Satibi (41) sedangkan wasit Deni Supriadi (47) tadi sore hingga petang tadi sudah dimintai keterangan terkait pertandingan sepakbola yang berujung bentrok pada sabtu lalu," kata dia.
Tono mejelaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap dua orang saksi ketua panita dan wasit bentrokan tersebut berawal ketika korban Sopandi (42) melakukan protes setelah tim yang didukungnya kebobolan.
"Namun pada saat korban melakukan protes kepada panitia pertandingan. Pelaku tiba-tiba langsung membacok korban di bagian kepala, dan lutut. Aksi tersebut pun membuat bentrokan pun terjadi," katanya.
Selain itu Ia mengatakan, pelaku Enyang (60) diketahui bukan bagian dari pemain dan suporter dari kedua tim yang bertanding.
Bahkan pelaku juga bukan warga Kecamatan Cibeber.
"Diketahui pelaku ini merupakan warga Kampung Duren, Desa Mulyasari, Kecamatan Cilaku."
"Sementara pelaku hanya menonton saja, terkait motifnya hingga kini masih kita dalami," kata dia.
Sebelumnya, satu orang dibacok akibat terlibat bentrokan antara penonton dalam pertandingan sepakbola di Kampung Paminggir, Desa Cibaregbeg, Kecamatan Cibeber, Kabupate Cianjur.
Berdasarkan informasi yang dihimpun bentrokan penonton itu saat laga turnamen sepakbola antar kampung tersebut merupakan merupakan rangksian dalam memeriahkan HUT RI Ke 79 tahun itu terjadi pada Sabtu (10/8/2024) sore.
Kapolsek Cibeber AKP Tio membenarkan adanya aksi bentrokan antar suporter dan mengakibatkan satu orang mengalami luka bacokan senjata tajam.
"Korban yaitu S (42) alami luka berat pada bagian kepala, tangan dan kakinya akibat bacokan senjata tajam, serta hingga kini korban masih menjalani perawatan intensif di Puskesmas Cibeber," katanya.(*)
Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.