Tyronne Del Pino Kembali ke Persib Bandung, Bobotoh Berharap Sosoknya Seperti Suchao Nutnum

Kemudian, slot Tyronne del Pino lalu digantikan sementara oleh Levy Madinda yang dipinjam Persib dari Johor Darul Ta’zim (JDT).

Ketika Tyronne pulih dan mulai berlatih lagi dengan Persib pertengahan musim lalu, pelatih Bojan Hodak belum menerimanya.

Tyronne sejatinya adalah pemain rekrutan Luis Milla, pelatih pendahulu Bojan Hodak.

Pada saat itu, Hodak justru mendatangkan satu gelandang asing baru, yakni Stefano Beltrame, eks Juventus, yang akhirnya berperan penting dalam raihan gelar juara Persib di akhir musim 2023-2024.

Sementara itu, Tyronne dipinjamkan ke klub Thailand, Ratchaburi FC, dan mendapatkan lagi kepercayaan dirinya. Bojan Hodak tak tutup mata.

Ia rupanya turut memantau perkembangan Tyronne del Pino selama bermain di Liga Thailand.

Gelandang Spanyol kelahiran 27 Januari 1991 ini memainkan 15 pertandingan bersama tim Thailand beralias The Dragons itu dengan menyumbang lima gol dan dan dua assist.

Ia pun kini memilih opsi mempertahankan Tyronne.

Tyronne selalu pantau Persib Bandung

Tyronne kini kembali bergabung dengan Persib Bandung, dan mengawali latihan ya bersama tim Maung Bandung, di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (18/7/2024).

Sehingga saat Persib Bandung meraih gelar juara setelahnya menumbangkan Madura United di laga final Liga Indonesia, ia mengetahuinya.

"Tentu saja saya terus mengikutinya, saya mengikuti dan menonton setiap pertandingan saat saya bisa. Saya ikut senang karena Persib bisa menjadi juara, mereka bekerja sangat keras sepanjang musim," kata Tyronne, setelah berlatih perdananya di musim ini bersama Persib.

Performa Tyronne di Ratchaburi FC bagus, bahkan performa timnya juga di putaran kedua saat ia bergabung juga meningkat.

"Kemarin saya bermain di (Thailand) pada putaran kedua dan memainkan semua pertandingan, saya juga mencetak enam gol," kata Tyronne.

Tyronne mengaku, dirinya memang membutuhkan banyak bermain, setelahnya cedera untuk mengembalikan kepercayaan diri.

"Mereka (Ratchaburi FC) di putaran pertama ada di zona degradasi, dan menuntaskan musim di peringkat ke-6. Jadi ini merupakan musim yang sukses di Thailand," ucapnya.

(Tribunjabar.id/Salma Dinda/Lutfi Ahmad)

Baca berita Tribun Jabar lainnya di GoogleNews.