2 Jantung Pertahanan Madura United Dicabut PSS Sleman, Lini Serang Elang Jawa Juga Full Pemain Asing

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA – PSS Sleman tampak sangat serius untuk mengarungi kompetisi Liga 1 2024/2025.

Keseriusan Super Elang Jawa PSS Sleman dibuktikan dengan belanja pemain-pemain berkualitas baik lokal maupun asing.

Dua bek tanggung Madura United, Fachrudin Aryanto dan Cleberson Martin de Souza turut didatangkan PSS Sleman.

Hal itu diungkapkan Presiden Direktur PSS, Gusti Randa saat ditemui di Kawasan Kuningan, Jakarta, Jumat (21/6/2024).

“Yang sudah kita kontrak Cleberson, Madura dua pemain beknya sudah kita bedol, Fachrudin dan Cleberson karena sudah tandemnya, itu saja menurut saya dibandingkan tahun lalu kita sudah naik di situ,” ungkap Gusti Randa.

Tak hanya itu dari lini tengah hingga penyerang PSS Sleman juga bakal diperkuat pemain-pemain asing berkualitas yang belum pernah bermain di Indonesia sebelumnya.

“Untuk midfielder kita ada pemain Brasil, baru belum pernah di Indonesia. Striker ada asing, wing kiri kanan juga asing, baru semua,” ujarnya.

Lebih lanjut, mantan Exco PSSI tersebut mengatakan pihaknya sudah menyiapkan delapan pemain asing yang akan jadi regulasi anyar Liga 1 2024/2025.

Kualitas pemain asing yang didatangkan PSS Sleman dipastikan Gusti Randa mempunyai kualitas baik.

“Sudah (siapkan delapan pemain asing-red) delapan pemain asing kita alhamdulillah grade-nya kita naikkan, kita salah satu klub yang sudah siap banget menaikan value dari kita sendiri. Kita juga mengisi delapan pemain asing itu dengan dua Asia,” terang Gusti Randa.

“Yang sudah pasti, gini teman-teman tahu lah ya kalau kita hire pelatih pasti pelatih hire pemain khususnya itu wing dan striker. Nah itu jadi kita sudah ada 4-5 (pemain asing) tinggal tiga slot kita serahkan ke pelatih. pelatih punya paket,” pungkasnya.

Sudah Deal dengan Kiper Serie A

Sebelum merekrut Cleberson dan Fachrudin, Gusti Randa sebelumnya mengatakan kalau PSS Sleman sudah deal dengan klub Serie A Italia, Como 1907.

Como 1907 merupakan klub yang baru saja promosi ke Serie A.

Klub ini dimiliki pengusaha terkaya Indonesia, Hartono bersaudara.

Kabar masuknya kiper Como 1907 ini makin menguatkan fakta perombakan besar-besaran di PSS Sleman untuk Liga 1 musim depan.

Kendati belum menyebutkan secara spesifik siapakah kiper yang akan berlabuh ke PSS, Gusti Randa telah memberikan kisi-kisinya.

Gusti Randa menyebut jika kiper tersebut memiliki postur yang mencapai 2 meter.

"Tapi yang pasti kami sudah mendapatkan, sudah pasti, kiper kami ini tinggi sekali, tingginya 2,1 meter," kata Gusti Randa, dalam tayangan Youtube PSS Sleman.

Gusti Randa mengatakan jika kehadiran kiper anyar sangat diperlukan untuk memperkokoh pertahanan PSS Sleman.

Pasalnya, kinerja Anthony Pintus di musim lalu tampaknya belum memuaskan bagi manajemen dan pendukung Super Elang Jawa.

"Kok kaya gitu? Kami deg-degan kalau diserang, terus terang saja, selama ini kalau diserang, deg-degan terus kami," ucap Gusti Randa.

"Penonton akan melihat lah, kami pede kalau kami punya kiper yang grade A, pede dulu," sambungnya.

Menurut kabar yang beredar, sosok tersebut besar kemungkinan adalah Pierre Bolchini.

Pierre Bolchini merupakan kiper klub Italia, Como 1907.

Kontrak Pemain berusia 25 tahun itu bersama Como 1907 pun akan usai pada 30 Juni 2024.

Pemain kelahiran Novara, Italia, itu memang bukan pilihan utama bagi Como 1907, baik saat di Serie C atau Serie B.

Tercatat, dia hanya bermain sebanyak lima pertandingan sejak 2019 silam.

Tentu bukan statistik yang mentereng bagi pemain kelahiran 27 Februari 1999 tersebut.

Pierre Bolchini memulai karier sepakbola bersama Bellinzago U-19. Dia juga sempat membela tim muda Inter Milan, sebelum pindah ke klub kelahirannya, Novara U-19.

Dari Novara U-19, Pierre Bolchini sempat dipinjamkan ke Arconatese (Serie D), sebelum kembali ke tim utama Novara (Serie C).

Setelah di Novara, barulah Pierre Bolchini meniti karier bersama Como 1907.

Tentu bergabung dengan PSS Sleman menjadi 'perjudian' bagi PSS atau Pierre Bolchini sendiri.

PSS Sleman tentu menaruh ekspektasi besar dengan Pierre Bolchini. Di sisi lain, Pierre Bolchini juga harus beradaptasi total dalam abroad perdananya ini.

Terlebih, Pierre Bolchini, juga sudah lama tidak bermain di pertandingan yang kompetitif.

(*)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid