Berita Viral

Viral Video Ketua RW di Cilincing Usir Debt Collector, Geram Mata Elang Rampas Motor Warga

Sebuah video memperlihatkan aksi ketua RW mengusir debt collector di wilayahnya, viral di media sosial.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Instagram @jakut24jam
Sebuah video memperlihatkan aksi ketua RW mengusir debt collector di Cilincing, Jakarta Utara, viral di media sosial. 

TRIBUNJABAR.ID - Sebuah video memperlihatkan aksi ketua RW mengusir debt collector di wilayahnya, viral di media sosial.

Peristiwa ini diketahui dilakukan oleh Epriyanto, Ketua RW 010 Kelurahan Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara, pada Selasa (28/5/2024).

Salah satu videonya dibagikan oleh akun Instagram @jakut24jam.

Dalam videonya, terlihat Epriyanto cekcok dengan dua orang pria diduga debt collector.

Terlihat pula kedua belah pihak sempat saling dorong.

Baca juga: Viral Kasus Plagiat Skripsi Milik Lulusan Unsri, Penjiplak Tak Ngaku, UM Palembang Buka Suara

Epriyanto tak sedikit pun membiarkan mereka lengah dari pengawasannya hingga pergi dari wilayahnya.

Hingga artikel ini ditulis, Kamis (30/5/2024), video tersebut telah dilihat sebanyak 95,2 ribu kali.

Lantas, seperti apa peristiwa selengkapnya?

Geram pada Debt Collector

Epriyanto atau akrab disapa Epri mengatakan, dirinya mendapati kedua debt collector sedang mengintai motor incarannya pada Selasa siang.

Sosok Epriyanto (tengah), ketua RW 10 Semper Barat yang viral usai mengusir penagih utang dari wilayahnya.
Sosok Epriyanto (tengah), ketua RW 10 Semper Barat yang viral usai mengusir penagih utang dari wilayahnya. (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo)

Epri melihat kedua pria itu mengecek ponsel mereka sambil sesekali melihat-lihat motor yang melintas.

Keberanian Epri dalam mengusir debt collector itu datang karena warganya yang merasa resah dengan kehadiran para "mata elang" tersebut.

Apalagi, kata Epriyanto, para debt collector ini tak jarang melakukan perampasan motor di sekitar kawasan RW 010 Semper Barat.

"Kita warga RW 10 Semper Barat sudah sudah capek," kata Epriyanto, dikutip dari TribunJakarta, Selasa.

"Karena debt collector ini tingkah lakunya sering banget mereka ini merampas bukan dengan cara yang benar," tuturnya.

Menurut Epriyanto, ia kerap melihat para penagih utang itu mondar-mandir di lingkungan warganya.

Epri sendiri sudah empat kali menjumpai mereka dan sudah mengimbau para debt collector itu untuk tidak melakukan penarikan kendaraan di wilayahnya.

"Ini sudah empat kali saya ingatkan, bahwa di wilayah saya tidak boleh ada mata elang dan lain-lain sebagainya," kata Epri.

"Saya mengusir ini untuk memberikan efek jera. RW 10 tuh siap perang sama mata elang," tegas dia.

Baca juga: Viral Tukang Ojek Patok Tarif Rp400 Ribu di Bromo, Diprotes Pengunjung, Berujung Minta Maaf

Sementara itu, Kapolsek Cilincing Kompol Fernando Saharta Saragi mengatakan, pihaknya sudah menindaklanjuti video viral yang beredar di media sosial.

Fernando menegaskan agar para penagih utang tidak melakukan aksi kekerasan dan perampasan terhadap pemilik kendaraan.

(Tribunjabar.id/Rheina) (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)

Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.

#BeritaViral

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved