Laka Dicegat Polisi di Purwakarta

Ortu Pemotor Terlindas Truk karena Dihentikan Polisi di Purwakarta Minta Maaf, Warganet Geram

Orang tua korban pengendara motor yang terlindas truk gara-gara dihentikan polisi di Purwakarta meminta maaf, sebut tak berniat memviralkan.

|
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Instagram @humas.polrespurwakarta
Orang tua korban pengendara motor yang terlindas truk gara-gara dihentikan polisi secara tiba-tiba di Purwakarta meminta maaf, sebut tak berniat memviralkan insiden anaknya. 

TRIBUNJABAR.ID - Orang tua korban pengendara motor yang terlindas truk gara-gara dihentikan polisi secara tiba-tiba di Purwakarta meminta maaf, sebut tak berniat memviralkan insiden anaknya.

Diketahui, peristiwa kecelakaan lalu lintas ini terjadi pertigaan Parcom, Kecamatan Purwakarta, Kabupaten Purwakarta, pada Sabtu (11/5/2024) lalu.

Dalam video yang beredar viral, terlihat seorang polisi yang berdiri di sisi jalan.

Dari Jalan Jenderal Ahmad Yani, terlihat pengendara motor hendak melintas.

Kemudian, polisi itu menghentikan pengendara motor tersebut secara tiba-tiba di tengah jalan.

Baca juga: VIRAL, Pengendara Motor di Purwakarta Jatuh Lalu Terlindas Truk Diduga Saat Dihentikan Polisi

Sontak, pengendara motor itu kaget hingga terjatuh dan terlindas truk yang melintas dari arah berlawanan.

Sontak, warga setempat langsung mengerumuni korban.

Sejak video itu viral, polisi yang melakukan aksi tersebut pun menuai kritik dari warganet.

Banyak yang menilai, aksi polisi menghentikan kendaraan yang melaju di tengah jalan membahayakan dan terbukti dengan terlindasnya korban.

Orang Tua Korban Klarifikasi dan Minta Maaf

Dilansir dari Instagram @humas.polrespurwakarta, orang tua korban yang terlindas truk itu membuat video klarifikasi.

Diketahui, korban yang terlindas truk bernama Muhammad Faris Abdul Rofi.

Kedua orang tua korban meminta maaf karena video anaknya bernarasi pengendara motor terlindas truk gara-gara dihentikan polisi di tengah jalan itu viral.

"Sehubungan dengan viralnya video di media sosial terutama di akun Info Purwakarta tentang pemberitaan lakalantas yang menyudutkan pihak Polres Purwakarta adalah tidak benar," ujar ayah korban.

Menurut ayah korban, peristiwa bermula ketika anaknya tersebut hendak melintas di pertigaan Parcom dengan kondisi pelat kendaraan tidak terpasang di bagian depan.

Selain itu, korban juga memakai knalpot bising.

"Sehingga anak saya merasa ketakutan karena di depan ada petugas dan menambah kecepatan dan tidak sengaja menyenggol tangan petugas, kemudian terjatuh," bebernya.

Ayah korban juga membantah bahwa anaknya itu terlindas truk, melainkan terserempet.

"Kami selaku orang tua Muhammad Faris mohon maaf pada jajaran Polres Purwakarta atas viralnya video tersebut," ujarnya.

Baca juga: Viral Video Keributan Ojol vs Tukang Parkir di Pekanbaru, Ternyata Gara-gara Bayar Parkir Rp1.000

"Kami tidak memiliki niat untuk menyebarluaskan ataupun memviralkan video tersebut yang di mana menyebarkan tanpa seizin dari pihak keluarga kami," tambahnya.

"Dengan adanya video viral tersebut di luar tanggung jawab kami selaku keluarga korban," lanjutnya.

Lebih lanjut, ayah korban berterima kasih kepada Polres Purwakarta.

"Terima kasih kepada Polres Purwakarta atas penanganan dengan cepat dari lakalantas anak kami juga dari pihak yang ikut membantu korban pada waktu itu," tandasnya.

Warganet Geram

Setelah akun Instagram Humas Polres Purwakarta mengunggah video tersebut, sejumlah warganet pun membanjiri kolom komentar.

Banyak di antaranya yang merasa geram karena orang tua korban sampai harus melakukan klarifikasi.

"Lah kok malah korbannya klarifikasi pak," kata @ayu*******a3.

"Kok malah disuruh klarifikasi," ujar @wel*********31.

"Polisi juga klarifikasi dong, jangan satu pihak ajaa," timpal @han*****yd.

Keterangan Polisi

Dalam unggahan yang sama, Polres Purwakarta menjelaskan kronologi kejadian yang dinilai tidak sesuai dengan kabar pemberitaan.

Disebutkan, peristiwa bermula ketika seorang pengendara motor itu melintas tanpa pelat nomor dan knalpot yang tidak sesuai spesifikasi teknis.

"Ketika petugas kepolisian berusaha untuk menghentikan kendaraan tersebut, pengendara sepeda motor berusaha mempercepat laju kendaraan untuk menghindari petugas," jelasnya.

"Kemudian mengenai tangan petugas sehingga pengendara sepeda motor tersebut terjatuh dan mengenai truk yang kebetulan lewat," tambahnya.

Menurut akun tersebut, polisi yang melakukan penghentian di tengah jalan itu langsung memberikan pertolongan kepada korban dengan membawanya ke rumah sakit.

"Selanjutnya kecelakaan yang terjadi antara sepeda motor dengan truk sudah ditangani oleh Sat Lantas Polres Purwakarta," tuturnya.

Kasus ini telah selesai dengan metode restorative justice pada Selasa (14/5/2024).

Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.

#BeritaViral #ViralLokal

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved