Berita Viral
Viral Video 6 Remaja Aniaya ODGJ di PALI, Tendang Korban di Jembatan hingga Menjerit Kesakitan
Sebuah video memperlihatkan sekelompok remaja menganiaya ODGJ di Kabupaten PALI, Sumatera Selatan, beredar viral di media sosial.
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
TRIBUNJABAR.ID - Sebuah video memperlihatkan sekelompok remaja menganiaya orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) beredar viral di media sosial.
Diketahui, korban adalah pemuda berinisial OD (24).
Peristiwa ini terjadi di sebuah jembatan di Jalan Desa Tanah Abang Utara, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatera Selatan, Sabtu (11/5/2024) pukul 22.00 WIB.
Salah satu videonya dibagikan oleh akun Instagram @prabumulihngehits.
Dalam video tersebut, terlihat korban yang memakai pakaian kuning awalnya berboncengan dengan dua pemuda dalam sebuah sepeda motor.
Baca juga: "Sedih Kali Memang" Kata Pedagang Martabak yang Diduga Dipalak Dishub Medan, Dilaporkan ke Polisi
Lalu, pemuda tersebut dianiaya beramai-ramai dengan cara ditendang di sebuah jembatan.
OD pun terdengar menjerit kesakitan dan meminta ampun.
Tetapi, para remaja tersebut tidak menghiraukannya dan tetap menyiksa OD.
Hingga artikel ini ditulis, Kamis (16/5/2024), video tersebut telah dilihat sebanyak 28,1 ribu kali.
Lantas, seperti apa peristiwa selengkapnya?

Keterangan Polisi
Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres PALI, Iptu Dayen mengatakan, keenam remaja tersebut kini telah diamankan.
Para pelaku pun menjalani pemeriksaan terkait aksi yang mereka lakukan.
Mereka diamankan pada Selasa (14/5/2024) di kediaman masing-masing.
Keenam pelaku adalah A, I, M, R, D, dan N. Mereka berusia sekitar 13 hingga 14 tahun.
"Mereka semula diamankan oleh Polsek Tanah Abang setelah video itu viral, kemudian dilimpahkan ke polres karena semuanya anak di bawah umur," kata Dayen, dikutip dari Kompas.com, Kamis (16/5/2024).
Berdasarkan hasil pemeriksaan, keenam pelaku memang mengenal korban.
Video yang beredar viral itu memang direkam oleh para pelaku.
"Korban merupakan ODGJ, ketika kejadian dia sedang berjalan kaki kemudian dibonceng oleh pelaku ini menggunakan sepeda motor," tutur Dayen.
Baca juga: Viral Petani Menangis Histeris di Atas Hamparan Jagung Hingga Susi Pudjiastuti Ikut Beri Respons
"Di tengah jalan korban memberontak sehingga diturunkan di jalan dan dianiaya," tambahnya.
Adapun, motif penganiayaan keenam remaja terhadap ODGJ itu karena iseng.
Meski demikian, polisi masih akan berkoordinasi dengan Dinas Sosial (Dinsos) setempat terkait hukum yang akan diterapkan.
"Penganiayaan itu membuat korban mengalami luka memar akibat dipukul, pengakuan mereka hanya iseng," ungkap Dayen.
"Karena pelaku ini semuanya masih di bawah umur, kami akan koordinasi dulu dengan pihak terkait," imbuhnya.
Pemulihan Korban
Lebih lanjut, Dayen menjelaskan bahwa pihaknya juga berupaya melakukan pemulihan terhadap korban dengan berkoordinasi dengan dinas-dinas terkait.
"Kita juga telah memberikan pengobatan terhadap korban, untuk kondisi korban saat ini sudah berangsur membaik," tutur Dayen, dikutip dari Sripoku.
"Berdasarkan hasil visum tidak ada luka yang cukup serius dialami korban, hanya luka memar akibat pemukulan," bebernya.
Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.
#BeritaViral
Viral, WNA Ngaku Kehilangan Uang 5 Ribu Dolar di Bandara Soekarno-Hatta, Bea Cukai Ungkap Kebohongan |
![]() |
---|
Viral, Pengunjung Kebun Raya Bogor Diduga Dipungli Rp15 Ribu, Pengelola Bantah, Terkuak Kronologinya |
![]() |
---|
Viral Video Perangkat Desa di Grobogan Pamer Mobil Meski Sebut Gaji Rp2 Juta, Kini Merasa Bersalah |
![]() |
---|
Reaksi Kades Cianaga Disorot Dedi Mulyadi soal Bocah Meninggal karena Cacing: Kan Sudah Maksimal |
![]() |
---|
Kemenkeu Buka Suara soal Viralnya Video Sri Mulyani Sebut "Guru Beban Negara": Itu Deepfake |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.