AC Milan

Kata-kata Emosional Olivier Giroud yang Hendak Tinggalkan AC Milan, Jelang 2 Laga Terakhir

Olivier Giroud lantas mengenang momen perjumpaan pertamanya dengan Zlatan Ibrahimovic, bintang AC Milan pada 2021-2022.

Editor: Hermawan Aksan
Bolasport.com
Olivier Giroud akan mengakhiri kisah kebersamaannya dengan AC Milan. 

TRIBUNJABAR.ID - Kisah Oliver Giroud dengan AC Milan akan berakhir pada musim 2023-2024.

Penyerang berusia 37 tahun asal Prancis itu bersiap memulai petualangan baru bersama klub Major League Soccer, Los Angeles FC.

Dua laga sisa AC Milan di pentas Liga Italia 2023-2024, yakni melawan Torino dan Salernitana, menjadi kesempatan terakhir bagi Giroud untuk berpamitan kepada suporter.

"Saya di sini untuk mengatakan bahwa saya akan meninggalkan AC Milan. Dua laga berikut akan menjadi yang terakhir bagi saya di Milan. Karier saya akan berlanjut di MLS," ucap Giroud di Milan TV pada Senin (13/5/2024).

"Saya sangat bangga dengan semua yang telah saya lakukan di Milan selama tiga musim."

"Ini adalah waktu yang tepat untuk mengumumkannya."

"Saya sedikit emosional, kisah saya di Milan berakhir musim ini namun Milan akan selamanya di hati saya," ujar Giroud yang direkrut AC Milan dari Chelsea pada musim panas 2021.

Giroud lantas mengenang momen perjumpaan pertamanya dengan Zlatan Ibrahimovic, bintang AC Milan pada 2021-2022, yang kini bekerja sebagai penasihat senior klub.

"Ibra benar-benar menyambut saya dan saya selalu ingat apa yang dikatakannya kepada saya," tutur Giroud di Milan TV.

Baca juga: Segera Dipecat AC Milan, Stefano Pioli Sudah Diincar Klub Juara Serie A Dua Musim Lalu

Ibrahimovic lantas sedikit memberikan "gertakan" kepada si anak baru, Giroud.

"Ketika dia melihat saya, dia berkata 'Hanya ada satu raja di Milan dan itu adalah saya'," ujar Giroud sembari tertawa kala mengisahkan momen perjumpaan pertamanya dengan Ibra di AC Milan.

"Saya segera begitu menyukainya. Dia menghibur."

"Namun, dia membantu saya memahami bahwa saya datang ke klub besar dan harus memberikan yang terbaik."

Giroud, yang datang ke AC Milan ketika sudah lewat usia kepala tiga, persisnya 34 tahun, ternyata mampu memberikan kontribusi besar.

Ia mematahkan "kutukan nomor sembilan" yang lama mendera bomber-bomber AC Milan setelah Filippo Inzaghi.

Pada musim pertama membela panji Il Rossoneri (Si Merah-Hitam), Giroud mampu menembus dua digit gol. 

Torehan 11 golnya pada  Serie A 2021-2022 membantu AC Milan meraih scudetto pertama dalam rentang 11 tahun terakhir.

Sejauh ini, Giroud telah mentas dalam total 130 laga bersama Rossoneri di semua ajang dan berhasil menorehkan 48 gol.

Perinciannya, 38 gol muncul di pentas Serie A, tiga di ajang Coppa Italia, enam di Liga Champions, dan satu pada kompetisi Liga Europa.

Catatan produktivitas itu dipermanis dengan sumbangan 20 assist. (*)

Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved