Berita Viral

Gibran Bocah Viral Menangis Kelaparan di Bogor Dinilai Cerdas oleh Guru Ngaji, Sekolahnya Terhenti

Guru ngaji Gibran (6), bocah yang viral menangis kelaparan di Bogor, menilai anak didiknya itu sosok yang cerdas.

|
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Istimewa, Tribunnewsbogor.com
Guru ngaji Gibran (6), bocah yang viral menangis kelaparan di Bogor, menilai anak didiknya itu sosok yang cerdas. 

"Ngaji sama saya itu dia berhenti sebelum nisfu, puasa sampe sekarang udah engga ngaji," ungkapnya.

Tak hanya pendidikan agama, pendidikan formal Gibran pun pada akhirnya ikut terhenti.

Kondisi rumah keluarga Gibran yang sempat viral di medsos, rumah tersebut berada di Kampung Panjang RT03/RW06, Desa Rawa Panjang, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (7/5/2024).
Kondisi rumah keluarga Gibran yang sempat viral di medsos, rumah tersebut berada di Kampung Panjang RT03/RW06, Desa Rawa Panjang, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (7/5/2024). (KOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN)

Diketahui, Gibran seharusnya bersekolah sebagai siswa kelas 1 Madrasah Ibtidaiyah (MI).

"Mulai dia kerja, anak mulai titip sana-sini, sampai Gibran juga enggak sekolah di MI berhenti," tutur Prabu.

Baca juga: "Mungkin Belum Belanja" Ketua RW Bantah Gibran Tak Diberi Makan Ibunya, Pemdes Turun Tangan

"Baru masuk Juli kemarin, seharusnya sekarang mau kenaikan kelas," imbuhnya.

Lebih lanjut ia pun berharap dengan banyaknya perhatian dari berbagai pihak dapat membantu Gibran.

Sebagai informasi, Gibran adalah putra pertama pasangan Hamzah (42) dan Rizka (42).

Hamzah bekerja sebagai buruh bangunan yang kerap bekerja di luar kota. Sementara, Rizka adalah ibu rumah tangga yang terkadang bekerja serabutan.

Selain Gibran, Hamzah dan Rizka juga memiliki anak lainnya yang masing-masing berusia 4 tahun dan 1,5 tahun.

Sebuah video memperlihatkan anak menangis kelaparan dan meminta makan kepada ibunya di Kabupaten Bogor, beredar viral di media sosial.
Sebuah video memperlihatkan anak menangis kelaparan dan meminta makan kepada ibunya di Kabupaten Bogor, beredar viral di media sosial. (TikTok @ahmadsaugi31)

Alasan Keluarga Gibran Tak Terdaftar sebagai Penerima Bansos sebelum Viral

Sebelumnya, Camat Bojonggede Tenny Ramdhani menjelaskan, keluarga Gibran masuk dalam kategori tidak mampu yang memerlukan perhatian dari pemerintah.

Ia mengatakan, RT/RW setempat sejatinya sudah berupaya mendaftarkan keluarga Gibran, namun pihak keluarga belum memberikan data-datanya.

"Kami sudah konfirmasi ke RT/RW kenapa tidak didata dan sebagainya," ungkap Tenny, dikutip dari Tribunnewsbogor, Selasa (7/8/2024).

"Sebetulnya sudah, namun keluarga belum sempat memberikan data-data yang menjadi prasyarat untuk bisa didaftarkan," tambahnya.

Di sisi lain, Tenny Ramdhani mengaku baru mengetahui kejadian tersebut setelah videonya viral di media sosial.

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved