Breaking News

Persib Bandung Tutup Liga 1 dengan Kekalahan Tapi Selamatkan PSS Sleman Dari Jurang Degradasi   

Pada laga pekan ke-34 tersebut, Persib gagal merebut poin dari tangan PSS Sleman padahal Persib  mendapatkan keuntungan melawan 10 pemain.

TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina
Pemain PSS Sleman, Jihad Ayoub merebut bola dari pemain Persib Bandung, Ferdiansyah dalam lanjutan Liga 1 pekan 34 di Stadion Manahan, Solo, Selasa (30/4/2024) sore. 

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Adi Ramadhan Pratama

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Laga terakhir Persib Bandung ditutup dengan hasil mengecewakan kalah dari tuan rumah setelah PSS  di Stadion Manahan, Solo pada Selasa (30/4/2024).

Pada laga pekan ke-34 tersebut, Persib gagal merebut poin dari tangan PSS Sleman padahal Persib  mendapatkan keuntungan ketika PSS Sleman bermain 10 pemain.

Kartu merah didapat pemain PSS Sleman, Jehad Ayoub, setelah ia mendapatkan kartu kuning di menit 44 dan 55.

Namun sayangnya, tim berjuluk Pangeran Biru tidak mampu memanfaatkannya dengan baik. Berbeda dengan PSS Sleman yang justru mendapatkan hadiah penalti dari wasit Gedion Dapaherang. 

Hadiah  penalti terjadi setelah Zalnando melanggar Elvis Kamsoba di dalam kotak terlarang. 

Alhasil Ajak Riak yang menjadi eksekutor PSS Sleman mampu menuntaskan tugasnya dengan baik sehingga Persib tertinggal 0-1 di menit 90'+1' hingga pertandingan selesai.

Menanggapi kekalahan tersebut, Pelatih Persib, Bojan Hodak, dirinya tidak begitu terkejut dengan hasil mengecewakan hari ini. 

Pasalnya sejak menit-menit awal melawan PSS Sleman, Hodak hanya menurun sebagian pemain pelapisnya menjadi starter utama. Salah satu buktinya yaitu mencadangkan, David da Silva, Ciro Alves, Stefano Beltrame, dan Alberto Rodriguez Martin.

"Kami hari ini bermain dengan menurunkan pemain yang memiliki menit tampil kurang, terutama di beberapa laga terakhir musim ini. Hal Itu karena ada beberapa pemain yang cedera dan beberapa pemain juga kelelahan," ujarnya saat jumpa pers pada Selasa, 30 April 2024.

Meskipun timnya mengalami kekalahan, Hodak, menjelaskan, para pemainnya sudah bertanding dengan baik saat melawan PSS Sleman

Sebab menurutnya, jika tidak mendapatkan penalti timnya akan berakhir imbang 0-0.

"Para pemain muda mendapatkan kesempatan dan ini bukan pertandingan yang buruk, ini berjalan seimbang. Tetapi di menit-menit akhir ada satu kesalahan yang tidak seharusnya terjadi kepada kami," katanya.

Dengan adanya kekalahan melawan Super Elja kali ini, Hodak mengatakan, dirinya sudah mendapatkan gambaran untuk komposisi pemain yang akan bertanding di Championship Series. Terutama saat melawan Bali United di laga perdananya.

"Ini harus menjadi pelajaran untuk para pemain ke depannya. Dan saya berharap semua pemain bisa kembali bugar untuk menghadapi Bali United," katanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved