Tribun Jabar Media Visit ke Bawaslu Jabar, Siap Jalin Sinergitas Kawal Pilkada 2024 Lewat Kerjasama

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Jajaran media harian Tribun Jabar melakukan media visit dan audiensi ke Badan Pengawas Pemilihan Umum atau Bawaslu Jawa Barat di kantornya, Jalan Turangga, kota Bandung, Selasa (23/4/2024). Jajaran Tribun Jabar dihadiri Business General Manager, Rahmi Khasya Sarini, Pemimpin Redaksi, Adi Sasono, dan Advertising Manager, Dicky Hadian. 

Kedatangan tim Tribun Jabar ke Bawaslu Jabar disambut hangat oleh Ketua Bawaslu Jabar, Zacky Muhammad Zam Zam, Kordiv Humas Bawaslu Jabar, Muamarullah dan jajarannya.

Audiensi dan silaturahim ini berjalan cukup cair dan saling membahas terkait sinergitas dalam menyambut pemilihan kepala daerah 2024 yang bakal berlangsung 27 November.

Pemred Tribun Jabar, Adi Sasono mengawali pembicaraan dalam audiensi tersebut menjelaskan betapa komitmennya Tribun Jabar terkait pemilu 2024.

"Kami memang secara corporate bulan-bulan ini tribun di seluruh Indonesia bergerak mendekatkan ke lembaga-lembaga yang berkaitan dengan pemilu, termasuk Bawaslu ini. Kami juga ingin dedikasikan konten-konten kami untuk pilkada 2024 dengan menyediakan ruang kepada KPU, Bawaslu, partai politik, dan para calon untuk mengisi konten ini, terlebih kami sudah miliki studio yang didedikasikan untuk para narasumber," ujarnya.

Business GM Tribun Jabar, Rahmi Khasya Sarini pun menambahkan jika Tribun Jabar media yang multiplatform, di samping masih menjadi koran dengan oplah tertinggi di Jabar.

Bahkan, agennya di sekitar Priangan dan Cirebon begitu antusias untuk menjual korannya.

"Kami pun menawarkan bisa berlangganan Tribun Jabar berupa epaper. Jadi, kami miliki digital dan print yang sama-sama bergerak menuju digitalisasi. Web visitor kami sudah sebanyak 1 juta rata-rata per harinya, dan kami miliki dua portal di dalamnya, yakni Cirebon.com dan Priangan.com," katanya seraya menegaskan Tribun Jabar pun memiliki sosial media yang sampai saat ini followernya tinggi, terutama di TikTok sebanyak 3,6 juta.

Kordiv Humas Bawaslu Jabar, Muamarullah mengakui bahwa memang perlu adanya hubungan baik dan dekat dengan media massa.

Dia pun berterima kasih, khususnya kepada Tribun Jabar yang selama ini menganggap Tribun Jabar sudah menjadi partner dalam hal menjalin hubungan dengan masyarakat.

"Pers di mata kami bukan hanya sebagai lembaga yang berkaitan dengan pencarian berita update. Tapi, kami sudah anggap media menjadi jembatan ke masyarakat. Jangkauan masyarakat pada saluran media kami terbatas, maka kami butuh teman media untuk menjembatani informasi untuk proses pencegahan pelanggaran yang terjadi saat pemilu," katanya.

Ketua Bawaslu Jabar, Zacky pun menyambut baik jalinan baik dengan Tribun Jabar ini. Dia pun sedikit menjelaskan terkait persiapan-persiapan Bawaslu menjelang pilkada 2024.

Menurutnya, pada perhelatan pemilu 2024 lalu untuk pilpres dan pileg, di Jabar ada sebanyak 21 permohonan yang dimohonkan peserta pemilu dalam perselisihan hasil baik DPRD kota/kabupaten, provinsi, sampai DPR RI. Selain itu, Bawaslu pun tengah mempersiapkan rekrutmen pengawas untuk pilkada nanti.

"Media ini bagian penting dalam demokrasi, bahkan menjadi pilar keempat demokrasi. Tentunya, 27 kabupaten/kota pada pilkada nanti akan berbeda dinamika politiknya. Pemilu kemarin, catatan kami lebih banyak laporan ketimbang temuan, berbeda saat pemilu 2019, lebih banyak temuan ketimbang laporan," katanya.

Zacky menyebut, perlu adanya formulasi tepat bersama media supaya dapat tersampaikan informasi-informasi ke masyarakat lebih masif.

Pasalnya, kata Zacky, pihaknya melihat masih ada informasi yang terputus, sehingga di momen pilkada 2024 hal-hal yang merugikan masyarakat yang konteksnya hak konstitusi harus diupayakan.

"Mudah-mudahan kerjasama kita (Bawaslu Jabar dan Tribun Jabar) bisa semakin baik dan meningkat dalam mengawal pilkada 2024," ucapnya.