Kecelakaan Tol Japek

Gran Max yang Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Japek Diduga Travel Bodong? Kapolri:Sedang Kami Dalami

Kapolri memastikan pihaknya akan terus mendalami penyebab terjadinya kecelakaan maut yang menewaskan 12 orang tersebut.

Penulis: Deanza Falevi | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Jabar/ Deanza Falevi
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat meninjau korban meninggal laka maut Tol Japek KM 58 di RSUD Karawang, Senin (8/4/2024). 

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi

TRIBUNJABAR.ID, KARAWANG - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan bahwa mobil Gran Max yang terlibat kecelakaan maut di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 58, Karawang, Jawa Barat pada Senin (8/4/2024) pagi, diduga mobil travel.

"Sedang kami dalami lagi terkait mobil travel atau bukan, tapi informasi yang kami terima, pihak keluarga menyatakan bahwa memang ada pemesanan travel," kata Sigit kepada wartawan di RSUD Karawang, Senin (8/4/2024) sore.

Untuk saat ini, Listyo Sigit mengatakan bahwa pihak terkait akan terus mendalami penyebab terjadinya kecelakaan maut yang menewaskan 12 orang tersebut.

Baca juga: STNK Gran Max yang Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Japek Ditemukan, Atas Nama Warga Matraman

"Ini akan didalami oleh tim gabungan Polri, kementerian perhubungan dan Komite Nasional Keselamatan Transportadi (KNKT). Sehingga, nanti akan ditemukan kepastian penyebab terjadinya kecelakaan," ujarnya.

Dirinya juga meminta kepada masyarakat yang baru ingin melakukan perjalan mudik untuk mempersiapkan dengan baik, mulai dari kendaraan hingga kondisi tubuh.

"Bagi yang kelelahan jangan dipaksakan, silakan untuk istirahat dan kalau bisa mempersiapkan pengemudi cadangan sehingga bisa bergantian," ucapnya.

"Yang tentunya ini adalah peristiwa yang sebenarnya tidak kita inginkan. Namun demikian, ini menjadi satu musibah dan dan menjadi bahan evaluasi," tambah Kapolri.

Diketahui, kecelakaan maut yang melibatkan tiga kendaraan, yakni Gran Max, Terrios dan Bus Primajasa ini terjadi sekitar pukul 07.10 di Ruas Jalan Tol Japek KM 58, Senin (8/4/2024).

Menko PMK Muhadjir Effendy menyebutkan korban tewas terdiri atas tujuh pria dan lima perempuan.

"(Korban tewas) tujuh laki-laki, lima perempuan," terang Muhadjir di RSUD Karawang, Senin (8/4).

Baca juga: Biang Kerok Kecelakaan Maut di Tol Japek Diungkap Polisi, Sopir Ngantuk atau?

"Mengenai korban yang luka ringan dua, luka berat juga satu yang bisa disaksikan bahwa itu berasal dari bus, dari kondektur, dan satu penumpang," ungkap Muhadjir.(*)

#TribunBreakingNews

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved