Persib Bandung

Borneo FC Menyeruak di Tengah Polemik David da Silva-Persib Bandung, Tanda-tanda Pindah Sudah Nampak

David da Silva enggan bekerja karena ada masalah uang muka (DP) untuk perpanjangan kontraknya belum dibayarkan tuntas.

Editor: Ravianto
persib.co.id
Pemain Persib Bandung David da Silva berusaha menghindar dari jegalan pemain Persikabo 1973 saat pertandingan Liga 1 di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat (15/3/2024). Polemik David da Silva dan manajemen Persib Bandung belum juga beres, Borneo FC dikabarkan mengincar bomber Brasil itu di musim depan. 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Drama mogok kerja David da Silva di Persib Bandung masih berlanjut hingga hari ini, Rabu (3/4/2024).

Penyerang asal Brasil itu sudah bolos latihan sejak Minggu (24/3/2024) atau sudah 10 hari.

David da Silva bahkan absen saat Persib Bandung bermain lawan Bhayangkara FC, 28 Maret 2024.

Absennya David da Silva itu cukup berpengaruh karena Persib gagal memetik kemenangan atas tamunya.

Sudah 10 hari berlalu, ternyata permasalahan David da Silva belum juga beres.

Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar sempat menjelaskan alasan David da Silva mogok kerja.

Penyerang Persib Bandung, David da Silva (19), melakukan selebrasi setelah membobol gawang Persikabo 1973 pada pekan ke-29 Liga 1 2023-2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Jumat (15/3/2024) malam.
Penyerang Persib Bandung, David da Silva (19), melakukan selebrasi setelah membobol gawang Persikabo 1973 pada pekan ke-29 Liga 1 2023-2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Jumat (15/3/2024) malam. (Tribun Bali/Wayan Diki Setyawan)

David da Silva enggan bekerja karena ada masalah uang muka (DP) untuk perpanjangan kontraknya belum dibayarkan tuntas.

"Kemarin ada masalah DP yang belum dibayar. Bukan gaji. Untuk gaji aman semua sudah selesai."

"Tapi, DP ini yang menjadi permasalahan mereka (agen dan DDS). Ini sebenarnya sudah beres," ujar Umuh Muchtar.

Baca juga: KABAR TERBARU David da Silva yang Mogok Kerja di Persib Bandung Diungkap Bojan Hodak, Bagaimana?

Sebenarnya pihak Persib telah merampungkan DP sejak 26 Maret 2024 lalu, alias sebelum laga kontra Bhayangkara FC digelar.

Namun pihak agen yang membuat David da Silva dan Persib kebingungan, karena ada beberapa tuntutan yang disebut belum tuntas.

Akibat permasalahan itu, sejumlah klub mulai mengincar David da Silva.

Borneo FC dikabarkan akan jadi tujuan baru David da Silva.

Hal itu diungkapkan akun @transfernews_ft, Selasa (2/4/2024).

"Wow David da Silva ---> oranye," tulis @transfernews_ft.

Sejatinya, di Liga 1 Indonesia ada dua klub yang mengenakan jersey warna oranye.

Kedua klub itu adalah Borneo FC dan Persija Jakarta.

Rumor berhembus kuat ke arah Borneo FC karena Persija Jakarta baru saja dihukum tak boleh melakukan aktivitas transfer pemain selama tiga periode.

Jika benar Borneo FC nantinya memboyong David da Silva, maka itu mengulangi aksi yang mereka lakukan saat merekrut Wiljan Pluim.

Saat itu, Wiljan Pluim juga sedang berkonflik dengan PSM Makassar.

Pada akhirnya, Wiljan Pluim digaet Borneo FC.

Kembali ke David da Silva, tanda-tanda dia merapat ke Borneo FC menguat setelah DDS dan Nabil Husein bos Borneo FC saling follow akun instagram.

Pasalnya, baik David da Silva dan Nabil Husein belum pernah menjalin kerjasama satu sama lain di kancah sepak bola nasional.

Hal itu lah yang menguatkan kode oranye mengarah kuat ke Borneo FC.

Borneo FC kans membuka komunikasi dengan David da Silva untuk musim depan, dengan catatan harus mengorbankan satu pemain asingnya.

Besar potensinya, Leo Lelis yang dibekap cedera bakal jadi korban kedatangan David da Silva jika berhasil didatangkan Pesut Etam.

Mengingat, performa Felippe Cadenazzi terbilang menawan di musim ini dengan sukses bukukan 11 gol dari 23 pertandingan.

Duetnya dengan David da Silva yang sukses bukukan 21 gol bakal jadi duo menakutkan musim depan apabila sukses terealisasikan.

Faktor lain yang mendukung kemungkinan DDS merapat ke Borneo FC adalah faktor agen.

Agen David da Silva, Antony Telles diketahui dekat dengan Nabil Husein.

Hal ini tercermin dari beberapa pemain asing Borneo FC merupakan pemai yang diageni Antony Telles.

Bomber andalan Borneo FC, Matheus Pato adalah anak buah Antony Telles.

Begitu juga dengan gelandang asal Jepang, Kei Hirose.

Belum lagi nama gelandang serang bintang Pesut Etam musim ini, Stefano Lilipaly.

Terkini, Borneo FC juga pernah difasilitasi untuk menjalin kerjasama dengan klub Liga Utama Portugal, Portimonense SC pada akhir tahun lalu.

Kedekatan dan hubungan harmonis antara Borneo FC dengan Antony Telles disinyalir bakal jadi stimulus utama pindahnya David da Silva ke Pesut Etam musim depan.(TribunWOW)

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved