Kisah Anak Kos Non Muslim Kelaparan Kekurangan Uang, Dapat Berkah Makanan Buka Puasa dari Masjid

TRIBUNJABAR.ID - Pada bulan Ramadhan keberkahannya tak hanya dirasakan umat muslim saja.

Ternyata non muslim juga tak jarang kecipratan berkah atau mendapatkan kebaikan dari bulan Ramadhan tersebut.

Seperti kisah Anak Kos non muslim yang mengaku sempat terbantu dari makanan buka puasa di Masjid.

Kisahnya itu viral dibagikan akun Instagram @folkshitt, dikutip Tribunjabar.id, Minggu (31/3/2024).

Baca juga: Jadwal dan Cara Mendapat Malam Lailatul Qadar di 10 Hari Terakhir Ramadhan 2024, Dimulai Petang Ini

Dia menceritakan bahwa dirinya seorang non muslim.

Sewaktu kuliah dia pernah menjadi Anak Kos.

Suatu ketika di bulan puasa Ramadhan, ia mengaku sempat mengalami kesulitan keuangan.

Ia harus membayar keperlun kuliah yang harus dipenuhi.

“Aku kristen, waktu aku masih kuliah dulu aku ngekos, pas bulan puasa kebetulan uangku lagi seret bulan itu,” ungkapnya.

Bahkan karena kesulitan tersebut ia mengaku sampai pernah dua hari tidak makan.

Tak habis akal, ia akhirnya mencoba ke Masjid di waktu sebelum buka puasa.

Setelah selesai berbuka puasa dan salat, ia melihat masih banyak makanan sisa.

Dengan harapan dapat sisa makanan tersebut, ia memberanikan diri meminta izin meminta sisa makanan tersebut.

“Aku iseng ke Masjid, aku lihay masih banyak sekali sisa kue dan makanan, jadi aku izin ke orang di sana untuk meminta sisa kue tersebut untuk aku makan,” ungkapnya.

“Pak saya boleh minta sisa kuenya? sedikit saja, saya belum makam pak, saya tidak berpuasa karena saya non muslim,” ujarnya mencontohkan perkataannya saat itu.

Setelah meminta izin tersebut bapak-bapak yang ada di Masjid tersebut langsung meresponsnya.

Ia tak menyangka, bapak-bapak tersebut langsung menolongnya dan bahkan mengajaknya makan bersama.

“Bapak itu langsung tersenyum dan bilang ‘ayo masuk dudu di sini’.”

Karena dipersilakan ia akhirnya masuk dan bisa menikmati suguhan sisa takjil.

Bahkan ia mengaku bisa mendapatkan makanan berat lainnya.

Kemudian ia menceritakan bahwa bapak-bapak tersebut memberikan ucapan menyentuh hatinya.

Bapak-bapak itu mengajaknya jika lain kali dirinya kelaparan lagi agar datang saja ke Masjid tersebut.

“Makan yang banyak ya, habiskan, kalay besok kamu kelaparan lagi, kamu bisa datang lagi,” ungkap bapak-bapak tersebut.

Sontak ucapan bapak-bapak tersebut langsung menyentuh hatinya.

Bahkan ia mengaku dirinya makan sambil menangis karena mendapatkan kebaikan dari masyarakat muslim tersebut.

“Waktu itu aku makan sambil nangis,” ungkapnya.

Ia mengaku sejak penglaman tersebut diirnya sampai berjanji untuk melakukan balas budi.

Dia mengaku kini setelah dirinya sudah bekerja, ia selalu menyempatkan diri untuk ke Masjid tersebut.

Bukan lagi meminta bantuan, kali ini dirinya datang sekadar untuk mengisi kotak amal dan terkadang membawa takjil untuk masyarakat muslim yang berkeggiatan di Masjid tersebut.

Baca juga: Kisah Kakek Anwar Lansia 83 Tahun Terjatuh ke Parit Hendak Jualan Sayur ke Pasar, Dagangannya Kotor

Kini, kisah Anak Kos non muslim itu viral dan menarik perhatian warganet.

Tak sedikit warganet ikut terharu dengan kisah haru non muslim tersebut.

Sejumlah warganet juga menyoroti kisah non muslim tersebut sebagai salah satu bentuk toleransi dan kemanusiaan.

Berikut beragam komentar warganet.

“Kata ustadz Felix xiau, saudara terdekat orang Islam adalah kaum Nasrani, indah nya toleransi umat bertuhan”

“Dulu punya tetangga nonis, klo ada yg sakit kita saling jenguk, saling bawa buah tangan. Klo idul fitri kita kirim ketupat sama opor, kalo natal mereka suka kirim kue. Se simple ituu padahal”

“Sederhana Tapi bikin aku mewek. Sehat-sehat semua orang baik di dunia”

“Sederhana tapi bikin mata gw keluar air”

“Semoga rezekinya makin lancar yang suka ngasih makan orang kelaparan”

“Gue makin yakin indo itu toleransi banget. Cuma ada oknum2 aja yg ga suka dg ini. Tipsnya, begitu ada nada2 memecah belah. Tinggalin aja, ga usah didebat, capek sendiri ntar”

“Islam itu rahmatan lil alamin. dan berkah ramadhan tdk cuma di rasakan oleh muslim saja.. tp juga semua orang,” tulis beragam komentar warganet.