Kata David da Silva soal Mogok Kerjanya di Persib Bandung, Bobotoh Malah Sebut Siapa yang Salah

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Bomber Persib Bandung, David da Silva memposting ungkapan rasa kecewanya, pasca diserang oknum-oknum bobotoh yang tidak terima atas aksi mogok kerja yang telah dilakukannya.

Diketahui sebelumnya, Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar membocorkan bahwa aksi mogok kerja yang dilakukan pemain berinisial DDS tersebut, disebabkan karena pembayaran uang muka (DP) yang belum dituntaskan.

Alhasil akibat permasalahan tersebut, DDS memutuskan untuk tidak mengikuti sesi latihan bersama Persib.

Bahkan saat menjamu Bhayangkara FC, dirinya pun menolak tampil di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung pada Kamis, 28 Maret 2024.

Namun Umuh mengklaim, uang DP pemain berkewarganegaraan Brasil tersebut sudah dilunaskan sejak H-2 pertandingan lawan Bhayangkara FC atau pada Selasa, 26 Maret 2024 lalu.

Namun hingga saat ini, dirinya belum kembali berlatih bersama Persib.

Atas tindakan tersebut, banyak bobotoh yang mengutarakan kekecewaan kepada DDS dengan "menyerbu" di akun Instagram pribadinya, @davidasilva14.

Namun karena saking banyaknya, DDS sempat memberikan tulisan di salah satu postingan di Instastory.

"Untuk semua orang yang mengirim saya pesan mengatakan omong kosong kepada saya dan keluarga saya. Saya harap kamu punya keinginan yang sama untuk meminta maaf kepadaku nanti," tulis DDS dikutip di Instagram resmi @davidasilva14 pada Sabtu (30/3/2024).

Baca juga: Alasan di Balik Absennya David da Silva di Laga Persib Bandung, Umuh Muchtar: Ini Tidak Bijaksana

Selain memposting ungkapan kekecewaannya tersebut, DDS pun sempat melakukan pembatasan komentar di akun Instagram pribadinya sejak tadi pagi. Hal itu dilakukannya, karena banyak komentar negatif dari bobotoh yang tidak terima.

"Jika tidak bermain dengan hati, lebih baik pergi," ujar salah satu komentar bobotoh @fajarramadhans_.

"Yah ternyata salah selama ini, top skor demi karier," kata salah satu komentar bobotoh lainnya @fotobandung.id.

"Tidak ada pemain lebih besar dari Club!" ucap salah satu bobotoh @rshe_faza.

Namun meskipun banyak yang menyerang DDS, masih banyak pula yang memberikan semangat dan dukung kepadanya.

Bahkan ada yang menyebutkan bahwa permasalahan ini hanyalah miss communication.

"Buat bobotoh jangan ada yang hujat DDS. Karena yang salah itu si agen, bukan DDS."

"DDS tidak latihan dan main itu karena agennya. Jadi tolong jangan salahkan dia. Kita harus berikan dukungan dan semangat. Jangan sampai kita yang membuat suasana lebih kacau," ujar komentar bobotoh @qrman92.

Terungkap kenyataan sebenarnya soal David da Silva tidak diturunkan saat Persib Bandung berlaga melawan Bhayangkara FC di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis, 28 Maret 2024.

Awalnya striker Persib Bandung tersebut disebut tengah sakit demam sehingga tak masuk dalam line-up pemain.

Kabar tersebut pertama kali diungkapkan pelatih kepala Persib, Bojan Hodak setelah ditanya mengapa David da Silva tidak ikut berlatih selama beberapa hari jelang kick-off.

Pada saat itu, Hodak mengungkapkan bahwa sang Bomber Persib Bandung sedang tidak enak badan, karena demam.

Namun kenyataan sebenarnya diungkapkan Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar.

Ia membocorkan kondisinya dan membantah bahwa pemain berinisial DDS tersebut sedang sakit.

Umuh mengungkapkan, bahwa sang pemain tengah "mogok kerja" jelang pertandingan melawan Bhayangkara FC.

Diketahui mogok kerja DDS tersebut, dilatar belakangi dengan adanya permasalahan dengan PT PBB, terkait uang muka (DP) yang belum dibayarkan secara tuntas.

"Kemarin ada masalah DP yang belum dibayar. Bukan gaji. Untuk gaji aman semua sudah selesai. Tapi, DP ini yang menjadi permasalahan mereka (agen dan DDS). Ini sebenarnya sudah beres," ujarnya saat diwawancarai pada Jumat (29/2/2024).

Umuh mengklaim, seharusnya permasalahan ini sudah selesai dengan dibayarnya DP tersebut sejak Selasa, 26 Maret 2024 lalu.

Namun rupanya, pihak agen dan DDS masih mencoba menuntut beberapa tuntutan yang membuat Umuh kebingungan.

Pasalnya Umuh mengungkapkan, penjelasan dari kedua pihak tersebut, masih "simpang siur" dan belum ada kejelasan lebih lanjut tentang permasalahan yang terjadi.

"Tapi, Selasa (jelang lawan Bhayangkara FC) DDS tidak latihan. Sekarang kami tidak tahu ada tuntutan apa lagi, tidak jelas," ujarnya.

"Saya belum bisa menjelaskan (dengan detail), saya masih menunggu dari agen apa yang sebenarnya membuat kekecewaannya," katanya.

Di sisi lain Umuh berharap, DDS bisa bersikap lebih bijak dan profesional setelah permasalah tentang pembayaran DP tersebut dibayarkan.

Hal itu ia ungkapkan, karena sikapnya tersebut membuat Persib dirugikan yang sedang berada di tren positifnya musim ini.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI

(*)

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Adi Ramadhan Pratama