Angin Puting Beliung Ngamuk di Subang
Tak Hanya Kecamatan Blanakan, Angin Puting Beliung Juga Terjang Kecamatan Pusakajaya, Subang
Hujan deras dan angin kencang yang terjadi semalaman di kawasan Pantura Subang tak hanya menyebabkan puluhan rumah porak poranda di Kecamatan Blanakan
Penulis: Ahya Nurdin | Editor: Januar Pribadi Hamel
Laporan Kontributor Tribunjabar Subang, Ahya Nurdin
TRIBUNJABAR.ID, SUBANG – Hujan deras dan angin kencang yang terjadi semalaman di kawasan Pantura Subang tak hanya menyebabkan puluhan rumah porak poranda di Kecamatan Blanakan Subang.
Hujan deras dan angin kencang juga melanda wilayah Desa Cigugur Kaler Kecamatan Pusakajaya Kabupaten Subang, akibatnya beberapa rumah rusak, Rabu(13/3/2024)
Berdasarkan pantauan Muspika Pusakajaya yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Pusakanagara Kompol Jusdijachlan bersama Camat Pusakajaya Cecep Rahmat, Danranmil Pusakanagara Kapten CZI Alipudin juga pemerintah Desa Setempat langsung meninjau lokasi kejadian.
Baca juga: BREAKING NEWS: Tadi Malam Angin Puting Beliung Ngamuk di Blanakan Subang, Puluhan Rumah Rusak Berat
Kapolres Subang AKBP Ariek Indra Sentanu, melalui Kapolsek Pusakanagara Kompol Jusdijachlan, mengungkapkan bahwa hujan deras disertai angin melanda Desa Cigugur Kaler semalaman dimulai sekira pukul 20.30 WIB, akibatnya beberapa rumah warga rusak pada bagian atapnya.
“Total ada 5 rumah yang mengalami kerusakan akibat kejadian tersebut dan itu berlokasi di satu blok yang sama Dusun Karangtengah, Desa Cigugur Kaler, Kecamatan Pusakajaya, Subang," ungkap Jusdijachlan, Kamis(14/3/2024)
Akibat kerusakan rumah yang diterjang angin kencang tersebut, pemilik rumah mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.
Baca juga: BPBD dan Warga Blanakan Subang Bersihkan Sisa Puing-puing Rumah yang Rusak akibat Puting Beliung
"Kerugian akibat kejadian tersebut di antaranya rumah rusak pada bagian atap, totalnya ditaksir mencapai Rp 30 juta," ucapnya.
Kompol Jusdijachlan juga memastikan, dalam kejadian tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa.
“Alhamdulillah tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, Kerusakan bangunan hanya terjadi pada bagian atap rumah," katanya
Selain merusak beberapa rumah, padi petani yang akan panen juga mengalami rebah diterjang angin kencang.
"Angin kencang itu turut membuat beberapa kotak tanaman padi di pesawahan Desa Cigugur Kaler mengalami rebah" ucap Jusdijachlan
Kapolsek mengimbau kepada warga masyarakat agar selalu hati-hati dan waspada jika ada hujan disertai angin.
"Karena sekarang musim hujan, kami himbau warga kecamatan Pusakanagara dan Kecamatan Pusakajaya untuk tetap berhati hati dan waspada apabila datang hujan disertai angin kencang," katanya. (*)
Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.
IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.