RSAU dr Norman T Lubis di Lanud Sulaiman Miliki Gedung Baru, Masyarakat Bisa Gunakan BPJS

Rumah Sakit Angkatan Udara dr Norman T lubis, yang berada di Lanud Sulaiman, Kabupaten Bandung, memiliki gedung baru yang dilengkapi fasilitas modern.

Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: Giri
Tribun Jabar/Lutfi Ahmad Mauludin
Danlanud Sulaiman, Kolonel Pnb Rohmat Kusmayadi, saat menunjukkan ruang operasi di Gedung Rumah Sakit Angkatan Udara dr Norman T Lubis yang baru, Senin (19/2/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Rumah Sakit Angkatan Udara dr Norman T lubis, yang berada di Lanud Sulaiman, Margahayu, Kabupaten Bandung, memiliki gedung baru yang dilengkapi fasilitas modern.

Gedung baru tersebut berdiri megah dan luas berdiri tepat di belakang bangunan rumah sakit yang lama. Bangunan ini memiliki dua lantai, dengan ditunjang fasilitas perawatan modern dan SDM yang mempuni.

Rumah sakit ini diresmikan secara langsung oleh Presiden Joko Widodo, bersama dengan 25 rumah sakit TNI lainnya di Indonesia, Senin (19/2/2024). 

Pada saat peresmian Jokowi bersama Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, meresmikan secara langsung di Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Panglima Besar Soedirman di Jakarta Selatan, Senin (19/2/2024) pagi.

Seluruh rumah sakit yang diresmikan, mengikuti acara tersebut secara daring, di rumah sakit masing-masing. Begitu juga dengan di RSAU dr Norman T Lubis.

Baca juga: BREAKING NEWS: Ketua KPPS di Cileunyi Meninggal Minggu Sore, Sempat Dirawat di Rumah Sakit

Danlanud Sulaiman, Kolonel Pnb Rohmat Kusmayadi, mengatakan, keberadaan rumah sakit ini merupakan wujud program Kementerian Pertahanan.

"Tujuan adanya RS ini adalah untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas pelayanan kesehatan, khususnya bagi prajurit TNI bersama keluarganya, dan bagi masyarakat sekitar," kata Kusmayadi, di RSAU dr Norman T Lubis, Senin.

Kusmayadi mengungkapkan, sebelumnya RS ini hanya memiliki 23 kapasitas pasien rawat inap. Namun ekarang jadi memiliki kapasitas 52 pasien rawat inap.

"Ini adalah rumah sakit kelas 4, yang minimal kapasitas rawat inapnya adalah 50 pasien," kata dia.

Pelayanan kesehatan di RS ini, kata Kusmayadi, terdapat berbagai poliklinik dan spesialis, seperti poli spesialis bedah, penyakit dalam, dan spesialis anak.

Baca juga: 114 Petugas Pemilu 2024 di Kabupaten Cirebon Ambruk Gegara Kelelahan, 4 Orag Dirujuk ke Rumah Sakit

Selain itu, kata dia, RS ini dilengkapi juga dengan tiga ruang ICU dan dua ruang NCU.

"Harapannya dengan adanya RS dr Norman T Lubis yang baru ini, masyarakat sekitar Lanud Sulaiman bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik," tuturnya.

Kusmayadi mengungkapkan, bangunan RS yang lama tetap digunakan namun pelayanan kesehatan sebagian besar dilaksanakan di gedung baru.

"Ada beberapa pelayanan kesehatan yang masih dilaksanakan di gedung lama, seperti radiologi, rawat inap, dan poli gigi. Sebagian besar akan digunakan untuk kegiatan adiministrasi," kata dia.

Mengenai pelayanan bagi warga tak mampu, Kusmayadi mengatakan, pihaknya tentu akan melaksanakan pelayanan sesuai dengan ketentuan dan mengutamakan masyarakat membutuhkan.

"Bisa pakai BPJS," ucapnya.

Menurut Kusmayadi, selain peresmian yang dilakukan secara dari oleh Presiden, dalam kesempatan itu, pihaknya juga menggelar bakti sosial.

"Kami juga melaksanakan pengobatan massal, dan bakti sosial bagi masyarakat sekitar. Ini dilaksanakan secara bertahap, tahap pertama dilaksanakan  minggu lalu dan tahap kedua dilaksanakan pada hari ini," ucapnya.

Bupati Bandung, Dadang Supriatna, mengungkapkan rasa terima kasih kepada Presiden yang sudah memberikan perhatiannya.

"Karena kebetulan Lanud Sulaiman berada di wilayah Kabupaten Bandung. Tentunya bukan hanya bisa dimanfaatkan oleh anggota TNI AU, tapi bisa dirasakan juga oleh warga Kabupaten Bandung," kata dia.

Dengan diresmikannya RSAU ini, kata Dadang, menjadi salah satu peningkatan pelayanan kesehatan, begitu juga untuk masyarakat kurang mampu.

"Mudahan-mudahan dengan diresmikannya ini, akan bisa mengantisipasi dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Terutama tadi adanya teknologi MRI, CT scan, dan sebagainya," katanya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved