Harga Cabai Tanjung di Cimahi Makin Pedas, Omzet Pedagang Turun, Pembeli Enggan Membeli

Seorang pedagang sayuran di Pasar Atas Kota Cimahi, Nining (72), mengatakan, kenaikan harga cabai itu sudah terjadi sekitar satu bulan yang lalu.

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Hermawan Aksan
Tribun Jabar/Hilman Kamaludin
Pedagang sayuran di Pasar Atas Cimahi sedang merapikan dagangannya. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Harga komoditas cabai di Pasar Atas Kota Cimahi mengalami kenaikan yang cukup signifikan.

Akibatnya, daya beli masyarakat dan omzet pedagang sayuran menurun karena harganya mahal.

Berdasarkan data UPT Pasar Kota Cimahi, harga cabai merah tanjung di Pasar Atas Kota Cimahi menyentuh Rp 110 ribu per kilogram, cabai rawit merah Rp 55 ribu per kilogram, dan cabai keriting merah Rp 60 ribu per kilogram.

Seorang pedagang sayuran di Pasar Atas Kota Cimahi, Nining (72), mengatakan, kenaikan harga cabai itu sudah terjadi sekitar satu bulan yang lalu.

Kemudian harganya terus merangkak naik hingga ada yang tembus Rp 110 ribu per kilogram.

"Basanya harga cabai merah tanjung itu berkisar Rp 60 ribu per kilogram, cabai rawit merah Rp 28 ribu per kilogram, dan cabai keriting Rp 30 ribu per kilogram," ujarnya di Pasar Atas Cimahi, Minggu (18/2/2024).

Nining mengaku tidak mengetahui secara pasti penyebab kenaikan harga komoditas cabai tersebut.

Namun dia memperkirakan akibat cuaca ekstrem yang menyebabkan para petani mengalami gagal panen.

"Harganya naik mungkin karena pengaruh dari musim hujan, stoknya enggak sebanding dengan kebutuhan."

"Apalagi sebentar lagi memasuki bulan Ramadan bakal banyak permintaan," kata Nining.

Ia mengatakan, kenaikan harga cabai tersebut berdampak terhadap penurunan omzet karena saat ini dia sudah tidak menyediakan stok cabai merah tanjung karena harga mahal dan jarang ada yang membeli.

"Saya sengaja enggak beli karena mau dijual dengan harga berapa karena mahal sekali."

"Modal besar dan kasihan juga masyarakatnya harus beli mahal," ucapnya.

Kendati demikian, kata dia, masih ada saja pembeli yang menanyakan cabai merah tanjung.

Namun, saat mereka tahu harganya mahal, para pembeli mengurungkan niat untuk membeli cabai tersebut.

"Semoga ada perubahan turun harga biar saya juga bisa jualan cabai tanjung lagi, karena untuk harga sekarang terus terang berat," ujar Nining. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved