MISI Arema FC Agar Tak Tampil di Liga 2 Musim Depan, Legenda Timnas Ditunjuk Jadi Juru Selamat

Manajemen membuat langkah penyelamatan agar Arema FC tak bermain di Liga 2 musim depan.

Editor: Giri
ligaindonesiabaru.com
Widodo C Putro, pelatih Arema FC. 

TRIBUNJABAR.ID - Manajemen membuat langkah penyelamatan agar Arema FC tak bermain di Liga 2 musim depan.

Tim SIngo Edan kini berada di posisi 16 klasemen sementara dengan poin 21, tertinggal lima poin dari Persita Tangerang yang berada di posisi aman terakhir.

Jika berada di posisi 16 hingga Liga 1 2023-2024 selesai, maka Arema FC degradasi.

Di antara upaya menyelamatkan Arema FC, manajemen telah mengakhiri kerja sama dengan pelatih Fernando Valente.

Keputusan tersebut diambil sebagai reaksi cepat dan objektif atas hasil yang kurang memuaskan. Dengan harapan perubahan ini bisa memberikan dampak positif bagi tim.

Manajemen Arema FC sangat mengapresiasi kontribusi pelatih asal Portugal itu dalam membantu transisi psikologis tim dan perlengkapannya pascatragedi Kanjuruhan.

Namun kebutuhan tim untuk segera bangkit dari posisi degradasi menjadi fokus utama pengambilan keputusan tersebut.

Baca juga: Tekad Gelandang Persib Bandung yang Sempat Diragukan Jelang Lawan Barito Putera, Ingin Gol Lagi

Kini Arema FC harus lebih fokus di sisa pertandingan yang ada.

Dengan langkah tersebut, manajemen Arema FC berkomitmen mencari solusi terbaik untuk memastikan tim kembali ke jalur kemenangan dan meraih hasil memuaskan bagi pendukung setia Arema FC.

“Keputusan strategis harus diambil, tentu saja target kami jelas, Arema harus bisa lolos dari degradasi,” jelas General manager Arema FC, Muhammad Yusrinal Fitriandi.

Sebagai pengganti Fernando Valente, manajemen telah menunjuk Widodo Cahyono Putro.

Dia dipilih karena dinilai memiliki karakter kuat untuk menangani tim. Terlebih saat ini Arema FC membutuhkan figur yang memiliki karakter untuk mengangkat prestasi tim demi bisa lepas dari zona degradasi.

Selain itu pelatih lokal dapat meminimalisasi risiko proses adaptasi di rentang waktu yang tersisa. 

Baca juga: Persija Jakarta Akan Berkandang Jauh dai Jakarta, Ini Pilihan yang Paling Memungkinkan

“Di situasi seperti ini manajemen harus bergerak cepat, pilihan akhirnya jatuh pada Widodo Cahyono Putro yang akan memimpin tim,” ungkap Manajer Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas.

“Alasannya yang pertama adalah karakter dan pengalaman, kami menilai coach Widodo adalah figur pelatih yang memiliki karakter serta pengalaman, tentu tidak lain hal ini dilakukan sebagai upaya agar Arema FC bisa lepas dari zona degradasi,” ucapnya.

Sebelumnya, Widodo merupakan pelatih Deltras FC di Liga 2.

Deltras diantarkan ke babak 12 besar, tapi gagal melangkah ke semifinal. (ligaindonesiabaru)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved