8 Anggota Geng Motor Mabuk dan Ugal-ugalan di Jalanan di Cimahi, Ujungnya Nunduk di Hadapan Polisi

Aksi geng motor tersebut meresahkan masyarakat dan membahayakan pengendara yang lain

istimewa/Sabhara Polres Cimahi
Anggota geng motor yang mabuk dan ugal-ugalan di jalan saat digelandang di Mapolres Cimahi. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Sebanyak delapan anggota geng motor ditangkap polisi karena mengendarai sepeda motor dalam kondisi mabuk dan ugal-ugalan di sekitar Jalan Industri, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Minggu (4/2/2024).

Aksi geng motor tersebut meresahkan masyarakat dan membahayakan pengendara yang lain, sehingga anggota Sabhara Polres Cimahi yang sedang patroli langsung bergerak setelah mendapat laporan terkait aksi brutal remaja itu.

Kasat Sabhara Polres Cimahi, AKP Duddy Iskandar mengatakan, aksi brutal anggota geng motor asal Kebon Kopi itu tejadi pada pukul 03.00 WIB, kemudian pihaknya melakukan pengejaran hingga akhirnya mereka berhasil diamankan.

"Kami mengamankan delapan anggota geng motor yang mengendarai motor secara ugal-ugalan dengan kondisi mabuk," ujarnya saat dihubungi, Minggu (4/2/2024).

Baca juga: Anggota Geng Motor Bersenjata Tajam di Indramayu Tertinggal Rombongan saat Melarikan Diri, Masih SMA

Ia mengatakan, sepeda motor yang digunakan anggota geng motor ini sebagian menggunakan knalpot brong atau bising, padahal penggunakan knalpot tidak standar itu sudah dilarang di wilayah hukum Polres Cimahi.

"Jadi dua unit sepeda motor milik anggota geng motor yang menggunakan knalpot tidak standar itu juga kami amankan dan dibawa ke Mapolres Cimahi," kata Duddy.

Setelah berhasil diamankan, kata dia, delapan anggota geng motor brutal tersebut langsung diserahkan ke anggota Sat Intelkam dan Sat Narkoba Polres Cimahi untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Mereka kami amankan untuk memberikan efek jera karena aksinya meresahkan masyarakat dan tentunya membahayakan pengendara lain," ucapnya.

Duddy mengatakan, pihaknya akan terus memberantas geng motor tersebut dengan cara patroli malam agar masyarakat di Kota Cimahi dan KBB bisa merasa aman dan nyaman ketika keluar pada malam atau dini hari.

"Kita akan terus tekan aksi geng motor ini dengan cara melakukan sosialisasi ke sekolah. Itu mitigasi yang harus terus kita tingkatkan karena anggotanya banyak anak SMP dan SMA yang sedang mencari jati diri," kata Duddy.

 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved