Bobotoh Persib Bandung Pasti Tak Ingin Hal Ini Terjadi, Maung Turun Peringkat Jika Persebaya Kalah

TRIBUNJABAR.ID - Posisi Persib Bandung di klasemen sementara Liga 1 2023-2024 sedang tak aman. Pasukan Bojan Hodak bisa lengser dari tempat ketiga, Selasa (30/1/2023) sore.

Kepastiannya didapat setelah Persebaya Surabaya menjamu PSIS Semarang di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Pertandingan tunda itu akan dilaksanakan mulai pukul 15.00 WIB.

Persib tetap diposisi tiga kalau Persebaya tidak kalah.

Jika berbagi poin, maka PSIS tetap berada di posisi empat dengan poin 39. Sedangkan Persib akan tetap di posisi ketiga dengan poin 40.

Cerita bakal berbeda kalau PSIS memenangkan pertandingan itu. Tim Laskar Mahesa Jenar akan berpoin 41, unggul satu poin atas Maung Bandung.

Satu laga lain yang berlangsung besok juga bisa berefek pada Persib. Namun, efek itu baru dirasakan kalau kalah di pekan ke-24.

Baca juga: REKAP Tim Degradasi ke Liga 3, Nasib Buruk Timpa Tim yang Pernah Diperkuat Legenda Persib Bandung

Besok malam, Persis Solo menjamu Madura United di Stadion Manahan.

Jika Madura United menang, maka akan memberikan tekanan tersendiri kepada Persib. Tiga poin akan membuat Madura United berpoin 38, hanya tertinggal dua poin dari Persib.

Maka, Persib bisa saja terlempar dari posisi empat besar setelah menjamu Persis, Minggu (4/2/2024).

Skenario buruknya adalah, Madura United menang lagi ketika berhadapan dengan RANS Nusantara, sedangkan Persib kalah dari Persis.

Maka, poin Persib tetap 40, sedangkan Madura United berpoin 41.

Baca juga: Jalan Sulit Persikab Bertahan di Liga 2, Juga Ditentukan Tim yang Dibela Eks Kapten Persib Bandung

Mantapkan diri

Menjelang menjamu PSIS, Paul Munster sudah menangani Persebaya Surabaya hampir satu bulan.

Dia memiliki target mengembalikan performa tim yang tampil inkonsisten musim ini.

Pembenahan sudah dilakukan untuk bisa membawa tim tampil lebih baik di sisa laga.

Dia pun memberi pesan khusus sebagai pelatih berharap Reva Adi dkk bisa mengerti dan memahami taktik serta strategi yang diinginkannya bersama Persebaya.

“Saya akan melihat siapa yang telah memahami dengan jelas dan mungkin beberapa pemain membutuhkan waktu,” kata mantan pelatih Bhayangkara FC tersebut dilansir laman ligaindonesiabaru.com.

“Tetapi saya berharap semua orang memahami dengan jelas karena begitu mereka melangkah melewati garis putih, semuanya tergantung pada para pemain. Saya tidak bisa masuk dan mencetak gol,” ucapnya.

Baca juga: Sangat Butuhkan Waktu Liburan Pascabela Timnas Indonesia, Kapten Persib Bandung Tetap Fokus Hal Ini

Sebagai pelatih yang banyak asam garam mengenai pendekatan ke pemain, Paul Munster menyadari perubahan yang coba diterapkan di Persebaya tidak bisa dilakukan secara instan.

Tetapi setelah satu bulan ini memegang kendali tim, dia menilai ada progres yang baik dari pemain secara bertahap dalam menerjemahkan keinginannya di tim.

“Hal ini perlahan-lahan menjadi lebih baik selangkah demi selangkah. Jadi kami mencoba untuk kembali memberikan informasi sebanyak mungkin kepada para pemain secara individu dan juga secara kolektif,” ucapnya. (*)