AC Milan

"Ini Bukan Pertama Kali" Kata Kiper AC Milan tentang Serangan Rasialisme Melalui Suara Monyet

Mike Maignan, penjaga gawang AC Milan, berbicara mengenai serangan rasial yang menimpanya pada laga melawan Udinese, Minggu (21/1/2024) dini hari WIB.

Editor: Hermawan Aksan
Kompas.com
Mike Maignan, penjaga gawang AC Milan, berbicara mengenai serangan rasial yang menimpanya pada laga melawan Udinese di Liga Italia, Minggu (21/1/2024) dini hari WIB. 

TRIBUNJABAR.ID - Mike Maignan, penjaga gawang AC Milan, berbicara mengenai serangan rasial yang menimpanya pada laga melawan Udinese di Liga Italia, Minggu (21/1/2024) dini hari WIB.

Kiper asal Prancis itu meninggalkan lapangan setelah ia mendapat serangan rasialisme bertubi-tubi yang datang dari bagian suporter Udinese di belakang gawang laga di Stadion Bluenergy tersebut.

Mike Maignan sebenarnya sudah memberitahukan insiden ini kepada wasit dan ofisial keempat.

Sistem pengeras suara pun memberikan peringatan bahwa laga akan dihentikan apabila suara-suara itu berlanjut.

Baca juga: RESMI, Jose Mourinho Dipecat AS Roma Hanya 2 Hari Setelah Dikalahkan AC Milan

Akan tetapi, para suporter tidak menghiraukan peringatan tersebut sehingga wasit menghentikan laga untuk sementara.

Mike Maignan sampai murka dan berjalan ke luar lapangan dan ia harus ditenangkan oleh para pemain dan staf AC Milan.

Pertandingan baru bergulir beberapa saat kemudian dengan para pemain Udinese memohon kepada para suporter mereka sendiri untuk menghentikan serangan rasialisme kepada Mike Maignan.

"Apa yang terjadi di babak pertama adalah saya mendengar suara monyet pada tendangan gawang pertama. Saya tidak mengatakan apa-apa," kata Maignan kepada Sky Italia.

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Persib Bandung vs Dewa United di Laga Uji Coba Besok, Tanpa 2 Pemain Timnas

"Saya mendengarnya lagi untuk kedua kali saat pergi untuk mengambil bola."

"Saya memberi tahu ofisial keempat dan bangku cadangan saya apa yang terjadi."

"Saya katakan bahwa kami tidak bisa bermain seperti ini. Ini bukan pertama kalinya terjadi."

"Kami harus mengatakan bahwa apa yang mereka lakukan itu salah."

"Bukan seluruh penonton, sebagian besar penggemar ingin mendukung tim mereka dan menekan Anda, itu normal, tetapi tidak dengan ini."

Mike Maignan kemudian mengatakan bahwa ia hampir tak ingin melanjutkan laga apabila tidak ingat terhadap perjuangan rekan-rekannya.

"Saya marah, karena ini bukan pertama kalinya terjadi," tuturnya.

"Saya tidak ingin bermain lagi, namun kami adalah sebuah keluarga dan saya tidak bisa meninggalkan rekan-rekan setim saya seperti itu."

AC Milan akhirnya bisa balas dendam kepada publik Udinese dengan meraih kemenangan dramatis 3-2 atas Udinese pada laga tersebut.

Tiga poin penuh dipastikan oleh aksi Noah Okafor pada injury time. (*)

Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved