Malaysia Open 2024

Kata Gregoria Mariska setelah Angkat Koper dari Malaysia Open 2024, Banyak Lakukan Kesalahan Sendiri

Langkah Gregoria Mariska dihentikan oleh wakil dari Cina, Chen Yufei, dua gim langsung, 13-21 dan 17-21, Jumat (12/1/2024).

Editor: Ravianto
capture youtube
Gregoria Mariska Tunjung saat bertanding lawan Chen Yu Fei di final Kumamoto Masters Japan 2023, Minggu (19/11/2023). Gregoria Mariska Tunjung gagal ke semifinal Malaysia Open 2024 setelah kalah dari unggulan China, Chen Yufei, Jumat (12/1/2024). 

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Ganda campuran ranking 1 dunia Zheng Siwei/Huang Yaqiong keok di tangan utusan Korea, Kim Won-ho/Jeong Na-eun.

Apes juga dialami oleh juara dunia BWF 2023, Seo Seung-jae/Chae Yu-jung (Korea) yang tumbang di tangan pasangan muda China, Jian Zhen Bang/Wei Ya Xin.

Sementara itu tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung gagal ke semifinal setelah kalah dari unggulan China, Chen Yufei, Jumat (12/1/2024).

Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, terhenti di babak perempat final Malaysia Open 2024.

Langkah Gregoria Mariska dihentikan oleh wakil dari Cina, Chen Yufei, dua gim langsung, 13-21 dan 17-21, Jumat (12/1/2024).

Gregoria Mariska mengatakan, kekalahannya itu tak lepas dari perbedaan kondisi lapangan yang ia gunakan di babak perempatfinal kali ini.

Kendati pertandingan melawan Chen Yufei, tersaji di lapangan yang sama, yaitu di lapangan 1 Axiata Arena, Gregoria mengaku tetap ada perbedaan.

"Memang ada perbedaan kondisi lapangan hari ini tapi itu bukan alasan karena lawan juga merasakan," ujar Gregoria.

"Bisa dilihat beberapa kali kami melakukan salah kontrol. Namun mungkin bedanya dia lebih bisa cepat menguasai," sambungnya.

Dengan hasil ini, maka rekor pertemuan kedua pebulutangkis ini semakin menjauh.

Dalam 11 pertemuan, Gregoria hanya mampu merebut 3 kemenangan dari atlet asal Negeri Tirai Bambu itu.

Pada ajang Super 1000 kali ini, Gregoria menilai dirinya sudah bisa menemukan ritme permainan terbaiknya.

Sayangnya, hal tersebut tak diiringi dengan jumlah kesalahan individual yang masih kerap dilakukan oleh Gregoria.

"Catatan terbesar ada di gim pertama karena saya banyak melakukan kesalahan sendiri yang harusnya tidak saya lakukan."

"Karena hal itu, di gim kedua Chen Yufei terlihat kepercayaan dirinya meningkat," ucap Gregoria.

"Bisa dibilang di gim kedua saya sudah mulai menemukan irama dan kontrol permainan tapi balik lagi saya banyak melakukan kesalahan sendiri," sambungnya.(*)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved