Jadwal Malaysia Open 2024: Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto Ditantang Ganda Cina

TRIBUNJABAR.ID - Jadwal Malaysia Open 2024, Jumat (12/1/2024), Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto wakil China, Liang Wei Keng/Wang Chang.

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto wakil satu-satunya Indonesia yang berlaga di babak perempat final.

Berstatus juara bertahan, Fajar/Rian diharapkan bisa menyelamatkan wajah Indonesia dengan lolos semifinal Malaysia Open 2024

Sebelumnya, Gregoria Mariska Tunjung, pebulu tangkis Indonesia, tersingkir pada babak perempat final Malaysia Open 2024.

Gregoria disingkirkan peraih emas Olimpiade Tokyo 2020, Chen Yu Fei (China).

Gregoria kehilangan kendali permainan sejak awal, banyak melakukan kesalahan sendiri yang harus dibayar mahal dengan kekalahan cukup telak di gim pertama.

Pada gim kedua, sempat memimpin dan unggul beberapa angka.

Namun momentumnya luput setelah pukulannya kembali dibanjiri eror.

Gregoria kalah dengan dua gim langsung dengan skor 13-21, 17-21 dalam 40 menit.

Gim pertama diawali Gregoria dengan banyak melakukan kesalahan sendiri.

Unforced error itu berupa pukulan-pukulan yang melebar.

Penguasaan bola dalam menyesuaikan laju angin dari Gregoria tidak maksimal.

Dia kehilangan kendali lapangan dan sulit menerka arah angin setiap melakukan serangan.

Gregoria tertinggal jauh 4-11 hingga 7-15.

Sempat mulai menemukan ritme permainan dan mendekat 10-15, Gregoria kembali ditekan di area depan net.

Sulit mengembalikan netting tipis dari Chen Yu Fei dan kembali tertinggal.

Selisih yang terlalu jauh membuat Gregoria kesulitan mengejar meski sempat menemukan momentum.

Gim pertama dia kalah dengan skor 13-21.

Masuk pada gim kedua, Gregoria sebenarnya berhasil memimpin duluan.

Dari 3-1 hingga 6-3.

Akan tetapi, lagi dan lagi kesalahan sendiri menjadi musuh utama Gregoria pada laga hari ini.

Saat mulai dikejar, dia juga masuk dalam pola permainan lawan.

Gregoria dari unggul 10-8 justru berbalik ketinggalan 10-11.

Setelah break interval, pemain asal Wonogiri, Jawa Tengah tersebut masih berupaya untuk mendekatkan jarak sampai 12-12.

Sayangnya, smes overhead Gregoria gagal melewati net.

Ia kembali tertinggal 12-15 hingga 13-18.

Sempat mendekat 16-18, unforced error kembali mengacaukan kesempatan comeback.

Momentum untuk comeback tidak bisa dijangkau, Gregoria kalah dengan skor 17-21 di gim kedua.

Dengan hasil ini, maka wakil tunggal putri Indonesia dipastikan habis. (*)