Masih Sangat Muda, Pramudya Pilih Gantung Raket, Indonesia Kehilangan Satu Ganda Putra Potensial

Pebulu tangkis muda Indonesia yang bermain di ganda putra, Pramudya Kusumawardana, memutuskan untuk mundur dari PBSI dan memilih gantung raket.

Editor: Hermawan Aksan
PB Djarum
Pramudya Kusumawardana Riyanto (kanan) dan Yeremia Erich Yoche Yacob dalam sebuah turnamen. Meski baru berusia 23 tahun, Pramudya memutuskan untuk mundur dari PBSI dan memilih gantung raket. 

TRIBUNJABAR.ID - Pebulu tangkis muda Indonesia yang bermain di ganda putra, Pramudya Kusumawardana, memutuskan untuk mundur dari PBSI dan memilih gantung raket.

Beberapa hal mendasari keputusannya mundur meski usianya baru 23 tahun.

Pramudya punya keinginan besar untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi.

Selain itu, masalah kesehatan mental juga menjadi pemicu keputusan ini diambil.

Pramudya sudah berencara meninggalkan dunia bulu tangkis Indonesia sejak awal tahun.

Akan tetapi, saat itu dia merasa masih perlu mematangkan keputusannya.

Pramudya, yang dipasangkan dengan Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, mengucapkan salam perpisahannya kepada pasangannya itu.

Dia bahkan meminta maaf atas keputusan yang diambil.

"Semoga Yeremia terus sukses dalam kariernya. Maaf apabila keputusan ini merugikan Yeremia," kata Pramudya mengenai keputusan yang diambil, dalam keterangan dari PBSI.

Pramudya dan Yeremia dipasangkan pada tahun 2019.

Turnamen pertama keduanya adalah The 28th Iran Fajr International Challege 2019.

Sejak saat itu, pasangan ini menjadi pasangan yang sempat memberikan sumbangan medali bagi Indonesia pada dua ajang SEA Games yang berbeda.

Pada SEA Games 2021 di Vietnam, keduanya hanya mampu memberikan medali perak setelah kalah di final.

Namun, dua tahun berselang, keduanya mampu memberikan medali emas SEA Games setelah mengalahkan wakil dari Thailand.

"Saya ingin berterima kasih bagi setiap memori yang kami lewati bersama, mau itu juara ataupun ketika kami kesulitan."

Sumber: Kompas
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved