Mahasiwa Telkom University Belajar Komunikasi Antar Budaya di Saung Angklung Udjo

Di ruangan hijau terbuka, para mahasiswa begitu antusias mendengarkan dan mengikuti sesi tanya jawab, hingga mencoba memainkan angklung

Tribun Jabar/ Putri Puspita
Mahasiswa Telkom University saat belajar mata kuliah Komunikasi Antar Budaya di Saung Angklung Udjo 

Alasan Dindin memilih angklung untuk diperkenalkan kepada generasi Z ini karena alat musik yang terbuat dari bambu ini adalah aset Indonesia.

"Angklung juga punya kontribusi culture heritage karena ini tempat paling banyak dikunjungi oleh turis dan berinteraksi dengan orang beda negara atau beda budaya," kata Dindin.

Ia berharap melalui mata kuliah ini mahasiswa bisa mengenal budaya tradisional yang banyak nilai-nilai terkandung di dalamnya.

"Karena biasanya nilai budaya pesan tradisional ini sifatnya simbolik, nggak langsung dikenal, di angklung ini diajarkan harmoni kebersamaan, dan gotong royong," ucapnya.

Mahasiswi Telkom University asal Padang, Priska mengatakan merasa seru dengan pengalaman yang ia dapatkan.

Baca juga: Taufik Hidayat Udjo, Sosok di Balik Kebangkitan Saung Angklung Udjo yang Nyaris Bangkrut

"Ini pertama kalinya main angklung dan main ke Saung Angklung Udjo. Tempatnya bagus, lapangannya juga luas, senang belajar langsung tentang budaya seperti ini, " kata Priska.

Hal serupa pun dirasakan oleh Nijma yang baru mendapatkan pengalaman main angklung dan membawakannya dalam bentuk lagu.

"Seru banget bawain lagu pakai angklung apalagi ini belajarnya sama teman-teman, jadi menambah pengalaman juga," kata Nijma.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved