Persebaya Surabaya vs Persis Solo: Uston Nawawi Tetap Waspada Meski Persis Tanpa Leonardo Medina

TRIBUNJABAR.ID - Persebaya Surabaya vs Persis Solo bakal berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (13/12/2023) malam.

Persebaya Surabaya tak mau lengah menghadapi laga tunda pekan ke-18 Liga 1 2023/24.

Caretaker pelatih Persebaya Surabaya Uston Nawawi menyebut tak ada bedanya Persis tampil dengan atau tanpa pelatih kepala Leonardo Medina karena pemainnya tetap memiliki kualitas yang mumpuni.

Namun, ia akan memanfaatkan laga ini untuk meraih hasil positif dan mendongkrak peringkat di papan klasemen.

Saat ini Persebaya berada di posisi ke-14 dengan perolehan 24 poin. Tambahan 3 poin dapat menaikkan posisi tim ke peringkat 11.

“Kami tidak terpengaruh dengan kondisi Persis seperti apa, yang penting kan semua sepak bola dibuktikan di lapangan. Memang situasinya tidak baik-baik saja tapi itu bukan suatu keuntungan buat kami," katanya.

Pada laga ini Persebaya dipastikan dapat menurunkan trio asing asal Brasil Brasil Yan Victor, Paulo Henrique, dan Robson Duarte.

Di sisi lain, Persis kali ini mempunyai eks pemain Persebaya, Sho Yamamoto. Namun Uston Nawawi menegaskan tidak terpengaruh.

“Terpenting kami bisa bermain dengan satu kekuatan tim, untuk kekuatan individual sama saja dengan tim lainnya," jelasnya.

Sementara itu, center back Riswan Lauhin mengatakan pemain sudah bersiap menghadapi kekuatan tim berjuluk Laskar Sambernyawa itu.

Berbekal kemenangan dalam putaran pertama BRI Liga 1 2023/24 lalu di kandang lawan menambah motivasi dan kepercayaan diri.

“Kami fokus untuk pertandingan besok (nanti) karena laga itu menjadi laga yang sangat penting bagi kami untuk mengangkat performa,” jelasnya.

Persis Solo akan menjalani laga tunda tanpa Leonardo Medina. Persis akan dipimpin pelatih sementara, Tithan Wulung.

Manajemen Persis mengambil keputusan untuk mengevaluasi tim kepelatihan dengan berdasarkan evaluasi kinerja dan catatan performa klub dalam beberapa laga terakhir.

Tithan Wulung Suryata sebagai caretaker setidaknya hingga dua laga ke depan yakni kontra Persebaya (13/12) dan Dewa United FC (17/12).

Menatap laga lawan Persebaya Surabaya, meski hanya memiliki waktu persiapan yang singkat, Tithan menjelaskan bahwa Persis akan berusaha untuk mengurangi kesalahan-kesalahan seperti di laga sebelumnya.

“Untuk persiapan laga lawan Persebaya, saya kira kondisi kita sama seperti Persebaya Surabaya. Kita hanya memiliki waktu yang singkat jelang pertandingan. Saya kira kita akan lebih fokus untuk berusaha meminimalisir kekurangan kita yang terjadi di pertandingan sebelumnya,” kata Tithan Wulung.

Tithan menyebut timnya akan bekerja ekstra keras untuk bisa mendapatkan poin di Surabaya.

Yang cukup melegakan juga adalah tetap dapat tampilnya bek asal Brasil, Jaimerson Xavier yang di laga lawan Arema FC terkena kartu merah.

“Untuk pertandingan nanti, Jaimerson yang terkena kartu merah masih bisa bermain karena laga nanti merupakan laga tunda. Pastinya kita sudah mengantisipasi permainan Persebaya dan berusaha untuk mendapatkan poin,” dia menambahkan.

Di sisi lain, pemain Persis, Rian Miziar mengatakan bakal menghadapi tantangan yang sulit untuk melawan Persebaya.

“Pasca kekalahan melawan Arema FC, kita tidak memiliki cukup waktu untuk persiapan yang jauh lebih baik. Saya pikir kita harus melakukan sesuatu karena sekarang berada satu strip di atas zona degradasi,” ucap Rian Miziar.

Dia menyadari laga nanti menjadi tantangan yang tak mudah karena dipastikan tuan rumah juga mengincar tiga poin di kandang. “Kita akan fokus pada gaya permainan yang sudah diterapkan,” pungkasnya.

Persis saat ini ada di posisi genting yakni peringkat ke-15 dengan 24 poin atau hanya unggul tiga poin saja dari Arema FC yang mengoleksi 21 poin dan ada dibatas akhir zona merah yakni peringkat ke-16. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.