Anwar Yasin Minta Pemprov Jabar Perhatikan 5 Hal Ini untuk Pengembangan Wilayah Sekitar Kertajati

Anggota Komisi II DPRD Jawa Barat mendorong lima hal ini dilakukan pemerintah Jawa Barat guna menjadikan wilayah sekitar Bandara Kertajati

Istimewa
Anggota DPRD Jabar Anwar Yasin 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Anggota Komisi II DPRD Jawa Barat mendorong lima hal ini dilakukan pemerintah Jawa Barat guna menjadikan wilayah sekitar Bandara Kertajati, Majalengka, menjadi wiayah yang banyak dikunjungi wisatawan pascaperpindahan bandara dari Bandung ke Majalengka.

1. Bandara Kertajati tak bisa ramai jika di sekitarnya, semisal Indramayu, Majalengka, Kuningan dan Cirebon tidak dibuatkan menjadi tempat menarik untuk dikunjungi wisatawan.

"Perlu dibuatkan program seperti kalender wisata untuk panduan bagi wisatawan yang hendak datang dan menginap lama, sehingga bisa tahu mau ke mana saja mereka wisata," kata Anwar, Rabu (15/11/2023)

2. Indramayu perlu dibuat menjadi Minapolitan.

Menurut Anwar, berat jika wisata itu dipaksakan dengan tidak disesuaikan kondisi suatu wilayah.

"Bagusnya itu (wisata) alami. Saya contohkan lagi, Indramayu saja. Bila bisa ditingkatkan minapolitan semacam kota nelayan semi modern dan bisa juga wisata, seperti ada tempat pembuatan kapal tradisional dan melibatkan SDM mahasiswa misal dari ITB itu akan bagus," ujarnya.

Minapolitan merupakan konsepsi pembangunan ekonomi yang berbasis kawasan berdasar prinsip terintegrasi, efisiensi, berkualitas, dan percepatan pembangunan.

Kawasan Minapolitan ini bagian dari wilayah yang memiliki fungsi utama ekonomi, terdiri dari sentra produksi, pengolahan, pemasaran komoditas perikanan, pelayanan jasa, dan atau lainnya.

"Selain itu di Indramayu bisa dihadirkan sekolah nahkoda. Dan itu penting, sehingga siswanya dua tahun belajar teori, dan setahunnya belayar, ditambah mesti diperbesar pelabuhan di sana juga ditata dengan baik, selain di sana perlu adanya supermarket ikan, hingga pabrik tepung ikan," ucapnya seraya menyebut selama ini Jabar tak ada pabrik tepung ikan dan pakan ikan maupun ternak, sehingga bila tersedia bisa lebih murah dan hebat dan menjadi keren.

3. Anwar mendorong pemerintah Provinsi Jabar untuk memperbaiki akses menuju tempat wisata maupun pertanian.

Hal itu bertujuan agar hasil tani yang dihasilkan petani tak menjadi mahal, lantaran transportasinya dari tempat produsen ke konsumen yang berat dan petani pun tidak bisa menjual mahal maupun konsumen tak dapat harga murah.

4. "Saya mendorong pula pemerintah dari Kota Cirebon, supaya menonjolkan kekhasan wisatanya, seperti kuliner dan nuansa pecinan Arabnya yang tak terlepas dari ruh Islami. Sebab, wisata yang jauh dengan nuansa Islami itu akan berat," katanya.

5. Pemprov Jabar dinilai belum serius dalam membangun Jabar, utamanya wilayah Pantura, seperti Majalengka, Kuningan, Indramayu, dan Cirebon.

"Ganti gubernur itu justru berubah arah kebijakannya, sehingga enggak ada kejelasan. Dahulu kan ketika era pak Aher ingin membangun metropolitan wilayah Pantura, lalu ke era Ridwan Kamil sempat didengungkan Rebana, dan sampai sekarang mengambang begitu saja enggak selesai, justru pemerintah mempunyai utang Rp 4 triliun dan mandek, " katanya.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved