Anak Vokalis Kangen Band Dibully, Andika Mahesa Ungkap Kondisinya Terkini di Rumah Sakit

TRIBUNJABAR.ID -  Kabar memilukan datang dari anak Andika Kangen Band.

Anak vokalis Kangen Band ini menjadi korban bullying.

Andika Mahesa pun mengungkapkan kondisi sang anak tekrini.

Dikabarkan anak Andika Kangen Band masih dirawat di rumah sakit. 

Namun kondisi bocah kelas 1 SD tersebut berangsur membaik.

Ia pun telah dijenguk oleh guru dan teman-temannya.

Ditanya mengenai perkembangan kesehatan sang anak, Andika menyebut putranya kini sudah bisa bangun.

Sebelumnya, Andika mengatakan anaknya hanya tidur saja.

"Ya kan lagi dirawat. Perkembangannya tadi pagi ya, sudah lumayan lah."

"Sudah bisa bangun, kemarin kan tidur aja sekarang sudah bisa bangun," ungkap Andika Mahesa dikutip dari YouTube Seleb Oncam News, Jumat (17/11/2023).

Kendati demikian, Andika menyebut sang anak belum bersedia untuk makan.

"Tapi ya memang belum bisa makan," katanya.

Andika Mahesa bercerita anaknya kembali bangkit setelah dijenguk oleh guru dan teman-teman sekolahnya.

Karenanya, ia pun menyampaikan ucapan terima kasih pada guru sekolah tempat anaknya mengenyam pendidikan.

"Terima kasih juga buat guru sekolahnya datang tadi bawa teman-temannya, akhirnya bangkit lagi dia senang gitu," tutur Andika Kangen Band.

Andika juga memutuskan untuk melaporkan orangtua siswa yang mengintimidasi anaknya ke polisi.

"Setibanya di Lampung tadi beberapa jam saya melaporkan langsung sebagaimana ayah dari Bumi."

"Saya melaporkan ke polisi, sebelum itu saya konsultasi dulu juga sama Laskar Lampung, organisasi di Lampung yang memang saya tergabung di situ," kata Andika Mahesa.

Sebelumnya, ia telah menunggu itikad baik dari orangtua siswa tersebut.

Namun, hingga empat hari setelah kejadian tersebut orangtua siswa yang mengintimidasi anak Andika tak kunjung mendatangi rumah sang vokalis.

Karenanya, Andika mantap melaporkan kejadian yang menimpa anaknya ke polisi.

"Saya menunggu itikad baik dengan kejadian itu."

"Sehari dua hari tiga hari, bahkan sampai empat hari gitu memang tidak ada datang ke rumah saya atau bagaimana keadaanya."

"Saya akhirnya melaporkan," terang Andika.

Andika pun meminta doa pada masyarakat agar proses hukum atas kasus yang menimpa anaknya berjalan lancar.

Lebih lanjut, ia berharap kekerasan verbal seperti kejadian yang dialami sang anak tidak terjadi lagi.

"Saya minta teman-teman semua mudah-mudahan bantu doa, dengan laporan ini proses hukum bisa berjalan dengan lancar."

"Karena keresahan dan kekerasan verbal semacam ini tidak lagi terjadi di Indonesia ataupun di tempat kita gitu, atau terjadi sama orang-orang terdekat kita," ujar Andika Mahesa. (*) 

Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com