Tak Semua Penonton Piala Duia U17 di Si Jalak Harupat Naik Shuttle Bus,Polisi Tutup Spot Parkir Liar

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Di hari pertama Piala Dunia U-17 yang diselenggarakan di Stadion Si Jalak Harupat (SJH), terdapat parkir liar di rumah-rumah penduduk sekitar Sor SJH.

Kini di hari kedua Piala Dunia U-17 di Stadion Si Jalak Harupat, parkir liar tersebut sudah ditutup oleh petugas keamanan.

Kasatlantas Polresta Bandung, Kompol Mangku Anom, tak menampik di hari sebelumnya masih ada warga yang bandel membuka parkir liar di area dekat Sor Si Jalak Harupat.

"Kini sudah kami tutup, ini dilakukan untuk keamanan, kenyamanan, dan kelancaran penyelenggaraan Piala Dunia U-17, " ujar Anom di area Parkir Gedong Budaya Soreang, yang menjadi area parkir penonton Piala Dunia U-17, Minggu (12/11/2023).

Baca juga: Jadwal Piala Dunia U-17 2023, Sore Ini di Stadion Si Jalak Harupat Ada Selandia Baru vs Venezuela

Anom mengatakan, penutupan lahan parkir liar tersebut yang berada sepanjang depan SOR SJH, sebab area parkir untuk penonton semua diarahkan di area GBS.

Dibandingkan hari kemarin, di waktu yang sama hari ini, penonton Piala Dunia yang naik Shuttle Bus terlihat lebih sepi.

Selain itu kata Anom, di hari sebelumnya, tak semua penonton Piala Dunia U-17 di Stadion SJH,] naik Shuttle Bus yang disediakan.

"Ada juga penonton yang didrop langsung oleh kendaraannya di depan Stadion SJH," katanya.

Sebab menurut Anom, dari informasi yang didapat, terdapat sekitar 6120 penonton yang lolos body cheking dan terdata sebanyak 4623 penonton yang naik Shuttle Bus.

"Jadi ada sekitar seribu lebih penonton yang didrop langsung, mungkin sekitar 15 persennya, " katanya.

Anom berharap, penyelenggaraan Piala Dunia U-17 ini, bisa berjalan lancar hingga akhir.

"Mudah-mudahan, segala sesuatunya lancar, " ucapnya.

Baca juga: Jadwal Piala Dunia U17 2023 Hari Ini, Giliran Prancis dan Jerman Unjuk Gigi, Jerman Main di SJH